Sederet Alasan Kenapa Penting Mengonsumsi Kacang

oleh -271 kali dilihat
Kacang-Kacangan, Makanan Berkalori Tinggi Penurun Berat Badan
Kacang-Kacangan/Foto-nationalgeographic

Klikhijau.com – Kacang memang bukanlah makanan pokok. Tapi, manfaatnya tidak bisa diremehkan. Tanaman ini mengandung banyak manfaat kesehatan.

Istilah kacang sendiri biasa digunakan untuk menamai tanaman non-botani yang biasa dipakai untuk menyebut biji sejumlah tumbuhan polong-polongan.

Mengonsumsi kacang sangat baik bagi kesehatan. Selain itu, kacang-kacangan juga lebih murah, sehingga dapat menghemat biaya sehari-hari.

Nah, berikut ini sederet manfaat kenapa kita harus mengonsumsi banyak kacang:

KLIK INI:  Mencengangkan, Ini 9 Fakta Baru dari Anggrek
  • Mengurangi diabetes

The American Diabetes Foundation menyebut kacang sebagai  makanan super diabetes. Itu karena kandungan vitamin, mineral, dan seratnya.

Sementara itu,  Harvard Medical School  mencatat bahwa secangkir kacang atau lentil setiap hari, jika dikombinasikan dengan diet rendah glisemik, membantu menurunkan kadar gula darah dan risiko penyakit arteri koroner pada pasien diabetes tipe 2.

Kenapa demikian, karena polong-polongan (kacang) mengandung banyak protein, membantu meredam respons gula darah, dan menurunkan tekanan darah.

Selain itu, juga  sebagai sumber serat yang baik dan dapat membantu menurunkan kolesterol.

  • Dapat mengatasi kanker

Sebuah penelitian   menunjukkan bahwa konsumsi kacang secara teratur dapat mengurangi risiko jenis kanker tertentu.

Komposisi serat kacang yang unik, serta zat gizi mikro dan antioksidan penting, menjadikannya pilihan makanan penting karena berbagai alasan, termasuk kemungkinan sifat anti-kanker untuk jenis kanker tertentu, termasuk kolorektal, payudara, dan prostat.

KLIK INI:  Ban Kendaraan Listrik Keluarkan Polusi 20% Lebih Banyak, Benarkah?
  • Sangat praktis

Kacang menyediakan protein, serat, folat, zat besi, potasium, dan magnesium sementara mengandung sedikit atau tidak ada lemak total, lemak trans, sodium, dan kolesterol.

Menurut Harvard Medical School, kacang-kacangan adalah penawaran nutrisi yang jauh lebih baik daripada steak.

Kacang tidak mahal, dan apakah kalengan atau kering. Ia juga memiliki umur simpan yang lama. Kacang adalah meditasi, terapi, dan makan malam, semuanya menjadi satu.

Cara memasaknya pun cukup praktis alias anti ribet.

  • Membuat umur lebih panjang

Seorang dokter penyakit dalam bersertifikat dan asisten profesor kedokteran di NYU School of Medicine, Michelle McMacken menjelaskan bahwa kacang-kacangan dan kacang-kacangan lainnya (seperti lentil dan buncis) adalah prediktor makanan paling penting.

Mengonsumsinya dapat membuat  umur panjang pada orang-orang dari berbagai etnis. Dalam sebuah penelitian, hampir 800 orang dewasa yang lebih tua di beberapa negara meningkatkan konsumsi kacang dan legum harian mereka.

  • Membuat jantung lebih sehat

Sebuah penelitian menunjukkan, makan kacang-kacangan dan polong-polongan empat kali atau lebih dalam seminggu versus kurang dari sekali seminggu. Dapat menyebabkan risiko penyakit jantung koroner 22% lebih rendah.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa makanan bertenaga ini juga menurunkan tekanan darah. Selain itu, satu porsi kacang setiap hari dapat mengurangi kolesterol LDL (jahat) sebesar 5%. 3 4.

KLIK INI:  Emisi Industri Peternakan Tak Bisa Diimbangi Penyerapan Karbon di Tanah
  • Lebih mengenyangkan

Ada sebuah penelitian yang menemukan kacang dan kacang polong lebih mengenyangkan daripada makanan berbahan dasar daging sapi muda.

Studi lain menemukan bahwa relatif terhadap bukan pemakan kacang, mereka yang mengonsumsi kacang memiliki berat badan lebih rendah dan ukuran pinggang yang lebih kecil dibandingkan dengan bukan konsumen.

Selain itu, konsumen kacang memiliki 23% penurunan risiko peningkatan ukuran pinggang dan 22% penurunan risiko obesitas.

  • Lebih hemat

Kacang dapat jadi makanan pokok dapur yang sempurna. Karena harganya cukup terjangkai dan tahan lama untuk disimpan. Selain itu, olahannya bisa beragam dan menghasilkan sedikit sampah.

Kacang bisa jadi alternatif dalam hal menghadapi bencana, karena sangat bisa tahan lama dan mudah dimasak saat dibutuhkan.

  • Sumber protein yang mempuni

Jika ingin berhenti atau mengurangi konsumsi daging, maka mengonsumsi kacang-kacangan dapat jadi solusinya.

Apalagi kacang lebih memuaskan daripada daging. Selain itu, merupakan sumber protein nabati yang baik.

Kacang-kacangan mengandung antara 21 hingga 25% protein menurut beratnya. Artinya kacang-kacangan telah diidentifikasi sebagai alternatif daging.

Jadi, sahabat hijau, sudah mengonsumsi kacangkah hari ini?

KLIK INI:  Kisah 9 Ekor Rusa Timor Berlarian ke Gunung Tunak di Penghujung Tahun