Klikhijau.com – Cahaya matahari atau sinar matahari jadi elemen penting bagi keberlangsungan hidup makhluk hidup, termasuk tanaman.
Cahaya matahari yang tiba ke Bumi menawarkan beragam manfaat, khususnya dalam hal kesehatan. Karena sinar matahari mengandung vitamin, terutamahsinar matahari pagi, mengandung vitamin D.
Khusus untuk tanaman, kekurangan cahay matahari akan membuat pertumbuhannya melambat, kurang subur. Tanpanya tanaman akan sulit melakukan fotosintetis. Namun begitu, kelebihan sinar matahari juga bisa berakibat fatal.
Fotosintetis adalah adalah proses yang sangat penting. Karena cara itu merupakan jalur yang harus ditempuh oleh tanaman untuk mendapatkan makanan yang membuatnya mampu bertahan hidup.
Karena itu, jika ingin tanaman tumbuh dengan baik sesuai harapan, maka harus pula diperhatikan sistem penyinarannya.
Meski ada beberapa tanaman yang terlihat “enggan” bersentuhan dengan cahaya matahari, namun sesungguhnya mereka tetap membutuhkan cahaya.
Ada beberapa ciri atau gejala tanaman yang disebabkan oleh kurangnya sinar matahari menyapa tubuhnya, berikut ulasan singkatnya.
-
Terlihat kurus dan memanjang
Gejala tanaman yang butuh cahaya matahari adalah akan tumbuh memanjang dan terlihat kurus. Ciri ini biasa disebut dengan leggy growt atau tumbuh berkaki.
Pertumbuhan tanaman seperti itu disebabkan karena berusaha mencari cahaya, sehingga ia tumbuh mendekati sumber cahaya tersebut.
Tanaman seperti itu, biasa ditemukan pada tanaman dengan naungan pohon yang rapat atau di tempat di mana cahaya kurang menjangkaunya.
Olehnya itu, ia akan tumbuh dengan cara mencari sinar matahari atau cahaya untuk membantunya dalam hal menghasilkan makanan agar bisa bertahan hidup.
Tumbuh ke arah cahaya
Mungkin kamu pernah melihat tanaman yang menjulurkan ‘tubuhnya” ke arah datangnya cahaya. Jika tanaman melakukan hal tersebut. Itu berarti si tanaman kekurangan cahaya, sehingga ia berusaha mencarinya dengan cara tumbuh ke arah cahaya itu agar mendapatkannya.
Tanaman yang berperilaku seperti itu, pada umumnya adalah tanaman yang kurang mendapat asupan cahaya yang diperlukan untuk pertumbuhannya.
Selain kurang subur, pertumbuhan tanaman yang memiliki perilaku seperti itu cenderung tidak seimbang, biasanya akan terlihat tumbuh miring seperti akan roboh.
Tanaman, termasuk tanaman indoor, sebenarnya juga membutuhkan cahaya. Maka ketika sahabat hijau menemukan perilaku tanaman seperti ini, ada baiknya putar tanaman tersebut secara berkala. Tujuannya agar semua bagiannya bisa mendapatkan cahaya sehingga bisa tumbuh seimbang.
-
Tanah selalu basah
Jika sahabat hijau menemukan tanah pada tanaman selalu basah, padahal bukan tanaman air. Maka itu bisa saja disebabkan karena kekurangan cahaya, sehingga tanah tidak segera kering.
Pada tanaman pot, hal seperti ini sangat mudah diketahui dan sering terjadi. Karena akan terlihat jelas tanah pada pot yang selalu basah. Jika menemukan hal ini, itu tanda tanaman tersebut butuh sentuhan sinar matahari.
Dengan adanya sinar matahari yang cukup, tanaman dalam pot juga tidak akan mengalami akar busuk.
Untuk mengetahui apakah tanaman dalam pot kekurangan cahaya, bisa dicek dengan cara memperhatikannya semaksimal mungkin, jika tidak segera kering dalam 3 hingga 5 hari maka hal tersebut menunjukkan bahwa tanaman membutuhkan sinar atau pencahayaan yang cukup.
Harus diakui, tanaman memang membutuhkan air, namun jika berlebihan atau tanahnya basah berhari-hari akan membuat daun jadi lembek dan terlalu lembut.
-
Daunnya akan tumbuh lebih kecil
Kekurangan pencahayaan pada tanaman akan membuatnya menumbuhkan daunnya lebih kecil atau kerdil dari seharusnya.
Karena itu, jika ingin tanaman sahabat hijau tumbuh dengan daun lebar, maka sebaiknya cukupkan cahaya untuk membantu pertumbuhannya.
Cahaya matahari adalah kebutuhan yang penting bagi pertumbuhan daun tanaman.
-
Ujung daun berwarna coklat
Biasakan menemukan tanaman dengan ujung daun berwarna coklat. Penyebab ujung daun tanaman berwarna demikian, salah satunya karena kekurangan cahaya matahari.
Itu artinya jika menemukan tanaman seperti itu, ada baiknya carikan cara agar ia mendapatkan cahaya matahari yang cukup.
Tanaman yang mengalami hal tersebut mengindikasikan bahwa tanaman sedang layu. Namun, perlu sahabat hijau tahu, tanaman dengan ujung daun berwarna coklat bisa pula disebabkan karena terlalu sering disiram atau karena kekurangan air.
Jika menemukan hal tersebut, yang perlu dilakukan adalah mengimbanginya dengan kebutuhan cahaya. Selain itu, lakukan penyiraman sesuai dengan kebutuhan si tanaman—jangan berlebihan.
Itu saja….
