Mengenal Bunga Teratai, Filosofi dan Manfaatnya

oleh -1,874 kali dilihat
Mengenal Bunga Teratai, Filosofi dan Manfaatnya
Ilustrasi - Luca Florio on Unsplash

Klikhijau.com – Bunga teratai merupakan satu jenis tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Bunga yang dalam Bahasa Inggris ini dinamai water-lily tergolong bunga yang amat populer.

Selain kerap muncul dalam syair-syair lagu, teratai juga kerap disematkan dalam bait-bait puisi para sastrawan. Hal ini menunjukkan bahwa nama bunga ini cukup metaforik dan mengandung ragam makna filosofis.

Di Indonesia, teratai banyak disebut-sebut untuk menamai tanaman dari Genus Nelumbo (Lotus). Sejak dulu, orang bahkan sering mencampuradukkan antara tanaman genus Nelumbo seperti Seroja dengan genus Nymphaea (teratai).

Nah, tahukah kamu dari mana bunga ini berasal? Dari sejumlah sumber disebutkan bahwa bunga ini berasal dari negeri piramida, Mesir. Ini dibuktikan pada temuan artefak di makam Ramses II.

Benda tersebut memiliki ornamen teratai dan dipakai sebagai perangkat upacara masyarakat Mesir Kuno. Dari Mesir, tanaman ini kemudian menyebar ke Assyria (Kerajaan Asyur) di daerah Mesopotamia, Irak.

Lalu bunga indah ini dibawa ke Yunani untuk dipakai sebagai persembahan Nymphs atau Nimfa. Maka sejak itupula, teratai dinamai Nymphaea dalam bahasa latin.

KLIK INI:  Tips Ahli: Merawat Tanaman Hias Agar Tetap Cantik di Musim Hujan
Ciri tanaman

Hal paling mencolok dari teratai adalah tangkainya yang terdapat di tengah-tengah daun yang berbentuk bundar atau oval yang lebar yang terpotong pada jari-jari menuju ke tangkai.

Permukaan dedaun tak mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun tidak membentuk butiran air.

Bunganya terletak pada tangkai yang merupakan perpanjangan dari rimpang dengan diameter bunga sepananjang antara 5–10 cm.

Teratai terdiri dari sekitar 50 spesies yang tersebar dari wilayah tropis hingga daerah subtropis seluruh dunia.

Tanaman ini kerap tumbuh di kebun-kebun dengan kembangnya yang memukau berwarna merah, putih atau kuning yang dipercaya sebagai pembawa keberuntungan.

Estetika bunga teratai banyak diabadikan oleh Pelukis Prancis bernama Claude Monet terkenal dengan lukisan bunga teratai.

Pada keindahan bunga teratai mengandung sketsa yang unik. Apa itu? Meski tumbuh di air berlumpur, namun warna bunganya sangat mencolok dan cemerlang.

Bunga N. caerulea hanya berumur sehari, mekar di pagi hari dan tenggelam di bawah air di senja hari. Bunga dari N. lotus mekar pada malam hari dan menguncup di pagi hari.

KLIK INI:  5 Trik Jitu Membeli Tanaman Hias, Jangan Asal Tergoda dengan yang Kinclong!
Filosofi bunga teratai

Berikut filosofi unik dari tumbuhan air ini:

  1. Pesona seseorang senantiasa tampak dalam situasi apa pun

Meski berada di lingkungan kotor, teratai tetap bersih dan menunjukkan pesonanya yang luas biasa. Bahkan, air dan lumpur merupakan dua hal yang dibutuhkan teratai untuk bertahan hidup.

Hal tersebut menggambarkan bahwa manusia sejatinya memang punya potensi untuk menjadi dirinya sendiri dalam lingkungan mana pun.

  1. Kehidupan yang singkat dan bermakna

Bunga teratai mekar dalam waktu yang singkat, namun memberi makna penting tentang kebermanfaatan. Teratai memperlihatkan pesonanya pada manusia justru sebagai pembelajaran akan pentingnya memberi makna pada kehidupan.

Ada yang mekar di malam hari, lalu layu saat pagi tiba. Namun ada juga yang mampu bertahan selama berhari-hari baru kelopaknya mulai lepas satu per satu.

Ini mengajarkan tentang kehidupan yang singkat dan harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Sebab kehidupan yang kekal hanya ada di akherat.

KLIK INI:  Bunga Pukul Sembilan, Sering Dianggap Gulma Namun Kaya Manfaat
  1. Cita-cita harus diperjuangkan

Meski kamu mungkin tumbuh dan besar di lingkungan yang tidak hingar-bingar, tetaplah optimis sebagaimana teratai. Ia tumbuh di atas lumpur dan bau, tetapi tidak jadi penghalang untuk tanaman ini memancarkan pesona bunganya yang cemerlang.

Tidak ada yang mustahil bila kita bekerja keras. Kesuksesan akan mengharumkan nama baik keluarga dan masyarakat di mana kita tumbuh.

  1. Semakin banyak hinaan dan ocehan orang lain kepada kita, semakin banyak peluang kita untuk sukses

Bunga yang tumbuh di lingkungan yang mungkin kotor namun tumbuh sebagai sesuatu yan istimewa akan membuat bunga itu semakin berkualitas.

Secara gak langsung, tumguhan ini  mengajari kita untuk menjadikan hinaan dan respon negatif orang lain tentang kita sebagai motivasi dan alasan untuk pantang menyerah menggapai mimpi, bukan justru menjadikannya beban hingga bikin kita minder dan putus asa.

KLIK INI:  Pengalaman Kecil Menanam Kaktus dengan Media Tanam Batok Kelapa
Manfaat bunga teratai

Selain memiliki makna filosofis mendalam, waterlily juga memiliki manfaat penting bagi kesehatan manusia, berikut diantaranya:

  1. Melancarkan menstruasi

Bunga teratai diyakini dapat membantu melancarkan menstruasi dan menghentikan haid berlebihan. Jadi, bila kamu terserang anemia paska haid, coba olah akar teratai untuk dibuat sebagai jus!

  1. Mencegah infeksi guzi

Daun teratai mengandung kuersetin yang dikenal berkhasiat dalam menghambat pertumbuhan bakteri. Sebuah penelitian pun mengungkap bahwa kuersetin pada daun teratai dapat mencegah periodontitis atau infeksi gusi.

  1. Atasi diare

Teratai kerap dijadikan ramuan untuk mengobati diare dalam pengobatan tradisional Tiongkok.

Cara membuatnya sangat mudah yakni cukup dengan merendam biji teratai dalam air hangat selama beberapa jam.

Lalu, tambahkan gula batu untuk menambah rasa manis pada ramuan biji teratai yang pahit. Selain bijinya, daun teratai juga bisa digunakan sebagai obat diare.

  1. Obesitas

Bagi kamu yang mengalami obesitas, bunga teratai dapat digunakan untuk mengatasi obesitas.

Sebuah studi menunjukkan bahwa bunga teratai memiliki aktivitas antiobesitas di dalamnya. Bahkan, ekstrak daunnya dapat mencegah peningkatan berat badan.

Demikianlah perkenalan dengan bunga teratai, filosofi dan manfaatnya, semoga menambah wawasan kita semua!

KLIK INI:  Selain Berbunga Indah dan Beraroma Harum, Kacapiring Juga Kaya Manfaat Kesehatan