Klikhijau.com – Bila kamu termasuk penyuka jamur, rasanya penting pula mengetahui cara menyimpan jamur agar tahan lama.
Terkadang, beberapa orang juga mengonsumsi olahan makanan dengan berbahan dasar jamur sebagai alternatif yang tidak gemar makan sayur. Jamur merupakan salah satu sayuran yang dapat ditempatkan dalam suhu berapapun.
Namun terkadang jamur suka mengeluarkan lendir. Nah, bagi yang belum tahu, sebenarnya terdapat cara jitu agar jamur dapat bersih dari kotoran yang berlendir dalam beberapa hari.
Mengutip Extra Crispy, langkah pertama yang dapat dilakukan untuk menjaga jamur agar tetap segar adalah pastikan Anda dapat memilih jamur yang tampak segar di pasar atau supermarket.
Kualitas jamur tidak dilihat dari warnanya saja, karena setiap jamur terlihat berbeda. Sebagai gantinya, cobalah sahabat hijau memeriksa struktur dan tekstur yang dimiliki jamur.
Cara menyimpan jamur
Para ahli di Cook’s Illustrated merekomendasikan cara untuk mencari jamur yang sehat dengan ‘payung’ yang masih utuh tak kering, berwarna cokelat segar dan tak keriput.
Jika bisa menyentuhnya, periksa kelembapan jamur. Tak jadi masalah jika jamur lembap asalkan tidak berlendir.
Berdasarkan penelitian Harold McGee di On Food and Cooking: The Science and Lore of The Kitchen, mengungkapkan bahwa alasan jamur harus tetap lembap adalah karena kandungan air yang ada dalam jamur tersebut tinggi sekitar 80 hingga 90 persen.
Namun, tak dimungkiri kalau kandungan air yang tinggi juga menjadi alasan sulit untuk menjaga jamur agar tetap segar. Seperti yang dicatatat oleh McGee, jamur akan dapat terus tumbuh bahkan setelah musim panen tiba.
Jika jamur disimpan kira-kira empat hari dalam suhu kamar, mereka akan kehilangan sekitar setengah dari cadangan energi mereka untuk pembentukan dinding sel.
Selain itu, menurut panduan dari Giorgio Fres Co., salah satu perusahaan di Pennsylvania, yang menumbuh kembangkan serta mengirim jamur segar ke seluruh Amerika Serikat, jika kita menyimpan jamur yang didinginkan, kita bisa mengolahnya selama seminggu saja meskipun kualitas terbaiknya berada dalam beberapa hari setelah pembelian.
Sama seperti dengan sayur-sayur lain, salah satu hal terpenting ketika harus menjaga jamur agar tetap segar adalah membiarkannya bernapas.
Jadi, cara termudah dan terbaik untuk menyimpan jamur seperti adalah dengan menggunakan pembungkus langsung yang ada di penyimpanan jika pembungkus tersebut sengaja didesain untuk menjaga kadar air dalam jamur.
Selain itu, kita juga dapat menyimpan jamur dalam pembungkus kertas, agar memudahkan dalam membukanya. Jika kita menyimpan jamur dalam kulkas, sebaiknya gunakan jamur sesegera mungkin sebelum kotoran yang ada pada jamur dapat menyebar dan membusuk.
Jamur sebaiknya tak dibungkus dengan kantung plastick atau wadah yang kedap udara, karena keduanya akan menyebabkan pembusukan dan mempercepat penyebaran pembusukan tersebut.
