Benarkah Herbal dan Rempah-Rempah Tradisional dapat Menangkal Corona?

oleh -316 kali dilihat
herbal anti corona
Herbal-Foto/Pixabay
Anis Kurniawan

Klikhijau.com – Beberapa hari terakhir, kita mendengar sebuah kabar gembira bahwa virus corona (Covid-19)  dapat diatasi dengan herbal dan rempah tradisional khususnya jahe merah. Pernyataan itu dituturkan Guru Besar Universitas Airlangga dan Ketua Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin, Chairul Anwar Nidom.

Profesor Nidom mengatakan di dalam obat herbal mengandung curcumin. Zat tersebut terdapat pada empon-empon yang kerap digunakan sebagai bumbu masak, seperti jahe, temulawak, kunyit, dan lain-lain.

“Pada dasarnya virus corona ini merupakan satu kingdom dengan influenza yang bisa ditangkal atau dicegah dengan curcumin,” kata Nidom Dilansir Beritajatim.com, Senin 2 Maret 2020. Katanya, Curcumin mampu meningkatkan kekebalan tubuh sehingga tahan terhadap serangan penyakit.

“Kami baru bisa membuat formulasi yang tepat kalau sudah ada sampel positif corona. Kami butuh waktu, semuanya dikerjakan dengan teliti, bertahap, dan butuh proses,” ujarnya.

Akibat pemberitaan ini, harga jahe merah di pasaran pun melambung. Dilansir Detik.com, harga jahe merah di sejumlah pasar di Jakarta mencapai 70 ribu per kg yang sebelumnya hanya Rp 50 ribu per kg. Para pedagang menyebut konsumen yang memborong jahe merah akan menggunakannya sebagai jamu atau ramuan untuk menangkal virus corona.

KLIK INI:  9 Herbal dan Rempah yang Efektif Mengatasi Peradangan

Belum ada penelitian lanjutan

Peneliti muda bidang herbal dari Universitas Hasanuddin, Nur Rahma, S.Farm, Apt,  mengatakan, diperlukan penelitian lanjutan untuk memastikan tentang ini.

Alumni Jurusan herbal di Kanazawa University Jepang ini mengatakan, meramu herbal itu susah-susah gampang. Memerlukan pengolahan dan pengetahuan khusus. Salah sedikit kandungan kimianya bisa hilang. Sebaliknya, kalau dosisnya sedikit juga bisa tidak mempan.

“Di satu sisi tidak semua herbal juga aman untuk dikonsumsi. Yang paling aman yah, bumbu-bumbu masakah yang setiap hari kita konsumsi. Rempah yang sudah jadi warisan nenek moyang yang kita konsumsi umumnya telah melalui pengujian dan itulah yang paling aman,” jelasnya.

Namun demikian, Rahma memastikan bahwa kandungan sebagian besar tanaman herbal itu sangat canggih untuk imunitas atau daya tahan tubuh.

KLIK INI:  Diserang Sakit Kepala? Begini Cara Alami Mengatasinya!

Pegiat herbal, Andi Awaluddin kepada Klikhijau mengatakan, jenis obat herbal di Indonesia sangat beragam. Tetapi, yang paling bagus untuk meningkatkan daya tahan tubuh antara lain habbatu saudah, jahe, kunyit, meniran dan madu.

“Semua herbal ini bisa digunakan sebagai anti peradangan dan dapat meningkatkan anti bodi,” kata Dosen Universitas Muhammadiyah Kendari ini.

Perihal isu bahwa herbal dapat mengobati virus corona, Awaluddin belum berani membenarkan tanpa penelitian pasti. Menurutnya yang bisa melawan  virus dalam tubuh manusia agar tidak terinfeksi adalah dengan memperbaiki daya tahan tubuh dan imunitas.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Salah satu cara melawan penyakit atau meningkatkan daya tahan tubuh. Dilansir Republika, Guru Besar Universitas Airlangga (Unair) Surabaya Prof Dr Mangestuti Agil, menjelaskan, tubuh manusia yang sehat sudah dilengkapi dengan daya imun atau kekebalan tubuh untuk menjaga dari berbagai penyakit dan virus.

Namun, saat manusia lengah dan daya imun turun maka penyakit dan berbagai virus mudah datang, serta menyebabkan tubuh menjadi sakit. Dosen Fakultas Farmasi Unair itu menyampaikan untuk menjaga agar imunitas tetap terjaga dengan baik maka diperlukan berbagai upaya. Seperti adanya manajemen stres yang baik, menjaga pola makan, istirahat dan olahraga teratur.

“Kesemuanya itu sudah sepaket. Jika dijalankan dengan baik maka imunitas akan kuat dan membuat manusia sehat, termasuk terhindar dari virus seperti Covid-19,” ucapnya.

KLIK INI:  Perihal Corona, 6 Hal Ini Harus Jadi Perhatian Pemerintah untuk Difabel

Tim medis Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Makassar, Dr. Wahyudi Bobby, mengatakan yang perlu dilakukan saat ini adalah PHBS alias perilaku hidup bersih dan sehat. Selain itu kita harus melakukan pola CERDIK alias cek kesehatan secara rutin. “Enyahkan asap rokok, olahraga, diet seimbang, istirahat yang cukup dan kelola stress,” tegas dokter Bobby.

Perihal penggunaan masker, Dokter Bobby juga menyarankan agar tidak perlu risau. “Kecuali karena alasan pekerjaan yang bisa terpapar dengan banyak orang maka sangat memungkinkan untuk dipakai dalam situasi pandemic seperti sekarang ini,” ungkapnya.

Mengkonsumsi suplemen juga dianjurkan demi meningkatkan daya tahan tubuh. Bagi yang ada riwayat alergi dan mudah terkena flu bisa meminta ke dokter untuk vaksinasi influenza.

Dilansir Kompas.com, para peneliti saat ini sedang menggencarkan penelitiannya demi mengungkap virus corona berikut vaksin penangkalnya. Uji coba vaksin ini kabarnya akan dilakukan pada April mendatang. Semoga kabar baik segera tiba dan kepanikan pun berakhir.

KLIK INI:  Kulit Melepuh Akibat Terkena Air Panas, Ini Cara Sederhana Mengobatinya