Mengejutkan, Bumi Berputar Lebih Cepat dari Setengah Abad Lalu

oleh -403 kali dilihat
Tetap jaga Kelestarian Bumi dengan 9 Cara Sederhana Ini!
Ilustrasi Bumi/foto-Ist

Klikhijau.com – Hal-hal baru bermunculan. Kali ini datang dari laporan yang dipimpin oleh Laboratorium Fisika Nasional Inggris tentang perputaran Bumi.

Selama ini, dibutuhkan sekitar 24 jam bagi Bumi untuk memutari porosnya dalam satu putaran. Namun, hitungan itu sepertinya akan berubah. Bumi akan membutuhkan waktu lebih cepat untuk memutari porosnya dalam satu putaran.

Fakta itu terungkap pada  pengukuran baru yang mereka lakukan oleh Laboratorium Fisika Nasional Inggris. Para peneliti menemukan hal yang tidak biasa, yakni  bahwa Bumi saat ini berputar lebih cepat daripada setengah abad yang lalu.

Para ilmuwan memperingatkan bahwa, jika tingkat rotasi semakin meningkat, kita mungkin perlu menghilangkan satu detik dari jam atom kita.

KLIK INI:  Alam, Terapi Terbaik Mengurangi Perasaan Kesepian

Tata surya kita terbentuk sekitar 450 juta tahun yang lalu, ketika awan padat gas dan debu antarbintang meledak dan mulai berputar.

Berkat momentum sudut – kecenderungan benda yang berputar untuk terus berputar hingga ada yang secara aktif mencoba menghentikannya – planet kita terus berputar sejak jutaan tahun. Namun, itu tidak selalu berputar pada tingkat yang sama.

Ratusan juta tahun yang lalu, Bumi melakukan sekitar 420 rotasi saat mengorbit matahari. Setelah itu, hari-hari berangsur-angsur bertambah panjang (sebagian karena tarikan bulan di lautan Bumi, yang sedikit memperlambat planet kita).

Namun demikian, tetapi sebagian besar stabil pada sekitar 24 jam untuk satu putaran penuh. Itu  berarti sekitar 365 putaran seperti itu per perjalanan Bumi mengelilingi matahari. .

Selama tahun 1950-an, para ilmuwan mengembangkan jam atom. Jam yang menjaga waktu berdasarkan bagaimana elektron dalam atom cesium jatuh dari energi tinggi ke keadaan normal. Periode jam ini dengan demikian dihasilkan oleh perilaku atom yang tidak berubah.

KLIK INI:  Ingin Berperan Ciptakan Bumi yang Lebih Hijau? Simak Tips Mencuci Pakaian Berikut!
Rotasi Bumi tak menentu

Namun, karena para ilmuwan mengamati bahwa rotasi bumi tidak menentu, ditandai dengan sedikit fluktuasi. Jadi, pada tahun 1927 mereka memutuskan secara berkala menambahkan detik kabisat ke jam atom.

Tujuannya untuk menjaga agar tetap pada tingkat minimal perbedaan antara waktu jam atom dan waktu yang diukur oleh para astronomi.

Hanya saja, dalam sekitar satu dekade terakhir, sebuah fenomena aneh yang belum dapat dijelaskan oleh para ilmuwan telah terjadi: alih-alih terus melambat, seperti yang terjadi selama jutaan tahun, Bumi telah mulai bertambah cepat. Karena itu, sejak 2016, tidak ada penambahan detik kabisat.

“Kurangnya kebutuhan akan detik kabisat ini tidak diprediksi,” kata Judah Levine.

Levine adalah seorang fisikawan di Institut Nasional Standar dan Teknologi. Ia berpendapat bahwa Asumsinya, pada kenyataannya, Bumi akan terus melambat dan detik kabisat akan terus dibutuhkan. Jadi efek ini, hasil ini, menurutnya sangat mengejutkan.

KLIK INI:  Memahami Bumi Sebagai Rahim Ibu
Menghilangkan satu detik

Faktanya, para ilmuwan memperingatkan bahwa jika percepatan ini berlanjut, kita mungkin perlu menghilangkan satu detik dari jam atom untuk mengembalikannya ke keadaan Bumi (dengan kata lain, untuk menambahkan “detik kabisat negatif”).

Namun, hal ini dapat menyebabkan masalah yang signifikan bagi industri mulai dari telekomunikasi dan sistem navigasi hingga pasar keuangan.

Jadi, menurut Levine, menambahkan detik kabisat negatif mungkin tidak sebanding dengan masalah yang ditimbulkannya. Ia berpendapat  bahwa obatnya lebih buruk daripada penyakitnya.

Sementara itu, Peter Whibberley yang merupakan Ilmuwan Laboratorium Fisika Nasional Inggris, memperingatkan bahwa lintasan saat ini dapat menyebabkan perlunya sesuatu yang disebut detik kabisat negatif.

KLIK INI:  Asap Kebakaran Hutan Membawa Dampak Buruk bagi Kesehatan dan Ekonomi

Dampaknya perlu  ada penghapusan satu detik daripada menambahkan satu ke skala waktu atom demi mengembalikannya ke sinkronisasi.

Dia menambahkan bahwa hal itu tidak sesederhana menambahkan detik kabisat. Menurutnya tidak pernah ada detik kabisat negatif sebelumnya. Ia khawatir  bahwa perangkat lunak yang harus menangani yang belum pernah diuji secara operasional sebelumnya.

Namun di sisi lain, ia juga merasa jika hal itu i bukanlah masalah besar. Dikarenakan  secara total, fenomena itu itu hanya akan bertambah sekitar satu menit selama 100 tahun.

KLIK INI:  Selamat Hari Mangrove Sedunia, Ini Fakta Menarik tentang Mangrove!

Dari Earth