Tanpa Disadari Jendela Telah Berubah Jadi Kuburan Baru bagi Burung

oleh -395 kali dilihat
Dua Jenis Burung Ini Menghilang, Kemungkinan Telah Punah
Burung kacamata/foto-SAKA DOCI
Irhyl R Makkatutu

Klikhijau.com – Masih pagi, beberapa hari lalu. Seekor burung sriti masuk ke rumah dan terperangkap di jendela. Burung jenis ini memang menyukai rumah—kerap dijadikan tempat untuk bersarang demi melanjutkan generasinya.

Persoalan masuk rumah bukanlah hal mengagetkan karena hampir telah jadi “rutinitasnya”. Namun, yang mengagetkan dan memiriskan adalah ketika burung tersebut hendak keluar. Ia kerap  terjebak di jendela kaca.

Ketika burung sriti yang masuk ke rumah itu hendak keluar, ia tidak bisa karena terjebak di jendela kaca. Sebelum rumah berganti jendela dari kayu ke kaca. Tidak pernah ditemukan seekor burung terjebak di dalam rumah, tidak pernah.

Burung sriti yang terjebak di jendela rumah bukanlah pertama kalinya, tapi telah berulang kali. Bukan hanya jenis burung sriti, tapi juga burung yang lain.

KLIK INI:  Namanya Cerek-pasir besar, Burung Mungil yang Larinya Kencang

Kaca bening di rumah atau bahkan kaca mobil atau pesawat memang kerap jadi jebakan batman bagi satwa burung.

Banyak burung yang mati karena menabrak kaca secara tidak sengaja atau terjebak di dalamnya. Perihal jendela kaca sebagai pembunuh burung  ini diulas dalam buku Dr. Daniel Klem Jr yang berjudul Solid Air: Invisible Killer- Saving Billions of Birds from Windows

Dr. Daniel Klem Jr adalah seorang Profesor Acopian Ornitologi dan Biologi Konservasi di Muhlenberg College.

Menurut penelitian Dr. Klem, sebagaimana dilansir dari Earth bahwa perumahan dan bangunan komersial bertingkat rendah telah berkontribusi paling besar terhadap kematian burung. Dikarenakan oleh tabrakan di jendela.

Dr. Klem mengklaim secara keseluruhan, di Amerika Serikat saja antara 100 juta dan satu miliar burung mati setiap tahun karena menabrak ke jendela.

Jendela berkaca bening, telah menjadi kuburan burung. Sebenarnya tidak hanya jendela saja, tetapi juga tabrakan dengan mobil hingga kucing rumahan, polusi, dan spesies invasif. Burung seperti banyak hewan lain menderita karena tindakan kita—manusia.

KLIK INI:  SD Negeri Borong Perkuat Gerakan PBLHS untuk Jadi Sekolah Adiwiyata Nasional
Solusi menyelamatkan burung dari jendela

Penggunaan jendela kaca memang sulit dihindari. Artinya pula jika tidak dicarikan solusi yang tepat, maka akan semakin banyak burung yang mati karena jendela.

Olehnya itu, Dr. Klem menawarkan solusi agar menempatkan stiker di jendela dalam pola 2 inci kali 4 inci, menjaga layar di jendela bahkan di musim dingin dan menutup tirai atau kerai. Dan ketika konstruksi baru sedang dipertimbangkan, maka perlu dipertimbangkan memasang kaca tergores asam atau kaca yang pecah karena itu akan lebih terlihat oleh burung.

Beberapa jendela juga sekarang diproduksi dengan cara memantulkan sinar ultraviolet (UV). Jendela sejenis ini  tidak terlihat oleh kita tetapi tidak demikian oleh burung. Faktanya, retrofit film UV lebih dari 90 persen efektif dalam studi lapangan dan akan segera tersedia secara komersial.

Selanjutnya, kaca UV untuk konstruksi baru saja dirilis. Hal penting lainnya yang dapat dilakukan adalah mengadvokasi kesadaran burung yang lebih besar dan bangunan yang aman bagi burung.

Karena itu, baik penyewa rumah, pemilik rumah, dan semua orang harus  peduli terhadap keselamatan burung.

Kita harus menunjukkan masalahnya kepada orang lain dan menawarkan solusi dengan sumber daya yang dimiliki untuk dapat membantu si burung.

KLIK INI:  Burung Julang Sulawesi, Si Petani Hutan Diambang Kepunahan

Para produsen, sebaiknya menciptakan  konstruksi yang lebih baik atau kebijakan, sehingga dapat menciptakan masa depan yang lebih baik bagi burung.

Satwa, seperti halnya manusia, butuh kenyamanan dalam hal beraktivitas mencari penghidupan. Ia tidak lantas boleh dikorbankan untuk kenyamanan kita.

Apa yang diungkapkan oleh Dr. Klem dalam bukunya tersebut setidaknya mampu menyadarkan kita untuk melindungi burung agar tidak menabrak jendela rumah yang terbuat dari kaca atau terjebak di jendela rumah, seperti yang terjadi beberapa hari lalu di rumah saya. Di mana seekor burung sriti terjebak di kaca jendela

Beruntunglah burung tersebut berhasil diselamatkan sebelum Pingky (nama kucing di rumah) menerkamnya.

KLIK INI:  Literasi Mengenai Satwa Liar Minim di Ruang Publik