Perihal Atretochoana Eiselti, Hewan yang Mirip Kelamin Lelaki

oleh -817 kali dilihat
Perihal Atretochoana Eiselti, Hewan yang Mirip Kelamin Lelaki
Atretochoana eiselti-foto/Youtube

Klikhijau.com – Keunikan yang dilahirkan oleh alam seolah tiada habisnya. Dan itu mengejutkan sekaligus menggembirakan, khususnya dalam dunia flora dan fauna.

Berbagai penemuan spesies baru mewarnai pemberitaan media. Di antara temuan baru itu, ada saja yang berwujud tidak biasa.

Semisal atretochoana eiselti yang ditemukan oleh Sir Graham Hales di hutan hujan Brasil sekitar tahun 1800-an. Kemudian menghilang lama, lalu kembali ditemukan pada tahun 2011 lalu. Saat itu  para ahli  tengah sibuk melakukan pembangunan bendungan di sungai Amazon.

Saat mereka menguras sebagian dari Sungai Madeira, yakni anak sungai utama dari Amazon  untuk pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Brazil. Mereka menemukan atretochoana eiselti.

KLIK INI:  Perbedaan Kepribadian Hewan Berkontribusi Terhadap Jasa Ekosistem

Spesies ini merupakan genus amfibi Sesilia, yakni amfibi tanpa kaki. Ia menyerupai cacing tanah. Temuan itu sempat membuat heboh. Bukan karena merupakan spesies langka. Bukan. Tapi karena bentuknya yang tak biasa, yang  menurut beberapa catatan para ahli, lebih menyerupai kelamin lelaki.

Karenanya, ketika pertama ditemukan dan diteliti, banyak orang yang kaget sekaligus malu, khususnya kaum hawa, karena bentuknya yang tak biasa itu.

“Dari bentuk dan warna kulitnya serta lingkaran di bagian kepalanya memang mirip dengan kemaluan laki-laki,” ungkap seorang peneliti seperti yang dikutip dari sariagri.

Hewan atretochoana eiselti tersebut   berasal dari spesies caecilian. Panjangnya sekitar 30 inci. Habitat aslinya terdapat di sepanjang sungai Amazon, Amerika Selatan.

KLIK INI:  Fakta tentang Merak Putih, Burung Cantik dengan Ekor yang Berkilau
Bukan reptil

Berdasarkan penjelasan beberapa literatur, atretochoana eiselti ini awalnya dimasukan ke dalam keluarga Typhlonectes. Namun diralat  pada tahun 1996 oleh para ahli. Mereka mengatakan bahwa hewan ini lebih dekat dengan keluarga Potomotyphlus.

Julian Tupan, seorang ahli biologi dari Santo Antonio Energy mengatakan, meski mirip dengan ular, tapi namun atretochoana eiselti bukanlah reptil. Ia lebih tepat masuk dalam keluarga katak atau salamander.

KLIK INI:  Memerangi Perubahan Iklim dengan Rekayasa Spesies Baru, Bisakah?

“Asumsi kita adalah atretochoana eiselti bernapas melalui kulit dan mungkin makanannya adalah ikan kecil atau cacing. Namun, kita masih belum menemukan bukti lebih lanjut,” jelasnya.

Amazon memang merupakan tempat yang banyak dihuni hewan dan tumbuhan yang aneh— yang hingga sekarang belum tereksplorasi secara penuh.

Perilah atretochoana eiselti para menyepakati memberinya nama ‘Penis Snake’ dan nama  ilmiahnya adalah atretochoana eiselti.

KLIK INI:  Tokek Spesies Baru Ditemukan Hidup di Gunung Berapi Terpencil