Jenis dan Tips Mengatasi Polusi Cahaya, si Pembawa Bahaya dalam Terang

oleh -31 kali dilihat
Menyelamatkan Satwa Liar dari Polusi Cahaya, Begini Caranya!
Ilustrasi cahaya lampu/foto-Trubus

Klikhijau.com – Ancaman kini datang dari berbagai arah. Bahkan dari cahaya, si pembawa terang. Karena mengandung polusi. Namanya polusi cahaya.

Polusi dari bahan penerang ini memiliki dampak negatif bagi manusia dan lingkungan. Dampaknya pada manusia adalah dapat mempengaruhi disfungsi hormonal, regenerasi tubuh dan disfungsi sel otak, serta jam tubuh manusia.

Selain itu, polusi cahaya juga mengganggu pengamatan benda langit. Sementara dampaknya bagi  lingkungan. Khususnya bagi banyak hewan dan tumbuhan. Keberadaan jenis polusi ini mengganggu siklus alami mereka.

Misalnya, pertumbuhan terumbu karang terhambat, juga beberapa spesies burung akan mudah tersesat saat bertransmigrasi. Mereka kesulitan mengamati benda-benda langit seperti konstelasi yang memandu jalan.

KLIK INI:  Terkesan Menjijikkan, Maggot Menawarkan Beragam Solusi dan Manfaat

Polusi ini bahkan dapat secara signifikan mengurangi populasi serangga nokturnal. Serangga malam tertarik oleh cahaya. Mereka akan mengalami kelelahan, kebutaan, bahkan kematian akibat paparan cahaya yang ekstrim dalam waktu yang lama.

Tumbuhan sangat bergantung pada siklus terang-gelap. Siklus tersebut mengatur kegiatan seperti fotosintesis, produksi makanan, pertumbuhan, dan reproduksi.

Satu lagi dampak lingkungan adalah polusi cahaya yang mengindikasikan pemborosan energi listrik. Mengingat sebagian besar listrik di negara kita dihasilkan dari sumber energi tak terbarukan, polusi cahaya juga berkorelasi dengan memperburuk perubahan iklim .

Ada berapa sih polusi cahaya berdasarkan komponennya, jumlahnya seperti dilansir dari Greeneration dapat dikategorikan menjadi empat jenis, yakni:

KLIK INI:  Ketika Hutan Digunduli, Inilah yang Terjadi pada Alam dan Manusia
  • Silau

Silau adalah polusi cahaya berupa efek silau. Silau terjadi akibat penyimpangan cahaya di mana cahaya pada lapang pandang lebih besar dari cahaya yang dapat diterima oleh mata kita.

  • Pelanggaran ringan

Light trespass adalah cahaya yang jatuh ke arah yang tepat. Contohnya adalah lampu jalan tanpa penutup yang memancarkan cahaya ke segala arah. Padahal, cahaya hanya dibutuhkan untuk menerangi jalan di bawah lampu saja.

  • Kekacauan

Clutter adalah polusi cahaya yang disebabkan oleh kelompok sumber cahaya buatan. Misalnya satu set lampu taman yang berisi lebih dari 1 bola lampu.

  • Cahaya langit

Cahaya langit adalah cahaya buatan di langit malam. Kondisi ini muncul ketika lampu terlalu banyak mengarah langsung ke langit. Selain itu, pantulan cahaya juga dapat menyebabkan langit berpendar. Cahaya langit tampak seperti kabut tipis. Sering terjadi di perkotaan.

KLIK INI:  Polusi Cahaya, Bukti Perilaku Hidup Boros Energi
Cara mengatasinya

Lalu bagaimana cara mengatasi polusi cahaya agar manusia dan lingkungan terhindar dari dampak atau ancamannya? Cara paling sederhana adalah menggunakan cahaya dengan bijak dan juga bisa menerapkan tiga tips berikut:

  • Memakai lampu yang dapat mengurangi polusi

Menggunakan lampu yang dapat mengurangi polusi cahaya adalah salah satu solusinya. Untuk mengurangi cahaya.

Caranya, sahabat hijau dapat menggunakan lampu LED. Apalagi desain lampu juga menjadi perhatian, terutama untuk lampu outdoor. Sangat penting untuk menggunakan tudung pada lampu agar cahaya tidak menyebar ke arah langit.

Untuk solusi yang lebih canggih, gunakan lampu dengan sensor otomatis. Sensor ini dapat membantu menghemat energi karena lampu hanya menyala saat ada orang di dekatnya.

KLIK INI:  Polusi Cahaya, Ancaman Serius bagi Burung yang Bermigrasi
  • Gunakan sesuai kebutuhan

Mengurangi penggunaan lampu sangat penting dan berdampak. Di malam hari, kita tidak harus menyalakan semua lampu di rumah kita sepanjang waktu. Jadi, matikan lampu jika Anda tidak berada di dalam ruangan.

Saat Anda tidur, sebaiknya matikan lampu untuk lebih menghemat energi. Meski sebagian orang tidak bisa tidur dalam kegelapan, cobalah memulai kebiasaan ini karena juga lebih baik untuk kesehatan Anda.

  • Membatasi penggunaan untuk dekorasi

Saat ini, lampu populer digunakan untuk dekorasi. Bahkan, festival cahaya yang menghadirkan keindahan berbagai bentuk cahaya sangat populer.

Membatasi penggunaan lampu untuk dekorasi sangatlah penting. Jika memang harus digunakan, sebaiknya gunakan lampu dengan warna-warna hangat. Juga, batasi jumlah dan durasi penggunaan.

Mengurangi polusi cahaya adalah solusi untuk memerangi perubahan iklim.

KLIK INI:  Cahaya Buatan, Dapat Mengacaukan Kehidupan Dunia satwa