Harus Tahu! Gejala, Penyebab dan Pengobatan Amandel Tanpa Operasi

oleh -699 kali dilihat
Harus Tahu! Gejala, Penyebab dan Pengobatan Amandel Tanpa Operasi
Radang tenggorokan atau amandel/Foto-halodoc.com

Klikhijau.com – Jika terkena amandel, akan ada dua jaringan berbentuk oval yang berada di bagian belakang tenggorokan. Banyak dari Anda mungkin pernah mengalami amandel. Kondisi ini lebih banyak dialami oleh anak-anak tetapi, orang dewasa pun bisa terkena radang ini.

Saat terjadi, biasanya akan membuat kesulitan untuk menelan dan juga merasakan sakit pada bagian tenggorokan.

Bahkan saat terinfeksi, bisa menyebabkan demam. Peradangan terjadi akibat infeksi virus. Selain virus, bakteri juga bisa menyebabkan amandel dan juga menyebabkan adanya pembengkakkan pada tonsil.

Jika dibiarkan dan menyebabkan kondisi amandel menjadi cukup parah, tindakan operasi pun harus Anda jalani.

KLIK INI:  Perihal Mental Block, Penyebab, dan Cara Mengatasinya secara Alami

Ayo simak gejala, penyebab dan cara mengobati penyakit amandel yang dikutip dari beberapa sumber berikut ini.

Gejala amandel

Sebelum terserang amandel, biasanya ada gejala yang timbul dan sering terjadi saat sistem kekebalan tubuh menurun. Berikut ini beberapa gejala amandel yang perlu Anda tahu.

# Sakit di tenggorokan

Gejala amandel yang cukup umum terjadi ialah nyeri atau sakit pada tenggorokan. Hal ini terjadi karena peradangan ini berada pada area tenggorokan.

Oleh sebab itu, saat mengalami pembengkakan akibat infeksi, gejala yang Anda rasakan adalah sakit pada tenggorokan.

# Sakit kepala

Sakit kepala yang diakibatkan oleh radang amandel disebabkan adanya kenaikan pada suhu tubuh.

Apalagi jika asupan makanan kurang terpenuhi karena sakit mengakibatkan susah menelan. Tentu saja energi tubuh pun akan berkurang dan kamu bisa terserang sakit kepala.

# Sakit saat menelan

Gejala amandel lainnya adalah mengalami sakit saat menelan makanan atau minuman. Ini karena makan dan minuman yang Anda telan mengenai yang sedang terinfeksi.

Selain itu, jika mengalami sakit dan sulit untuk menelan, kemungkinan Anda terkena peradangan pun semakin besar.

# Batuk

Meskipun batuk bukan merupakan gejala umum, tetapi beberapa orang bisa juga mengalami batuk saat terkena peradangan. Ini terjadi karena radang amandel telah menyebar sampai ke paru-paru.

Selain itu, batuk kering secara terus menerus pun bisa menyebabkan peradangan.

# Demam

Menurunnya sistem kekebalan pada tubuh menyebabkan Anda bisa dengan mudah terkena demam. Demam ini bisa menunjukan gejala amandel yang dialami.

Apalagi jika demam dan juga sakit tenggorokan terjadi selama 1 atau 2 hari. Tentu saja, kemungkinan Anda juga bisa mengalami radang ini.

Gejala di atas biasanya akan langsung hilang dalam 7-10 hari. Jika anak mengalami gejala seperti radang tenggorokan yang bertahan selama 24-48 jam, sebaiknya segera lakukan pengobatan.

KLIK INI:  Benarkah Tomat Bisa Memperbesar Mr. P?
Penyebab peradangan

Seperti yang telah disebutkan bahwa penyebab amandel ini bisa dikarenakan virus dan bakteri. Virus dan bakteri penyebab radang ini sama seperti virus yang mengakibatkan flu dan batuk.

Bakteri penyebab radang amandel sendiri disebut bakteri streptococcus bacteria.

Memiliki riwayat sakit asam lambung juga bisa menjadi penyebabnya. Penyakit asam lambung memang bisa menyebabkan radang tenggorokan.

Hal ini dikarenakan katup yang ada pada otot kerongkongan menutup jalan makanan tidak kembali ke tenggorokan. Ini menyebabkan asam lambung justru mengalir ke kerongkongan dan membuat iritasi pada dindingnya.

Bukan hanya virus dan bakteri, kebiasaan merokok juga bisa menyebabkan peradangan. Reaksinya pada zat kimia yang terdapat pada rokok membuat peradangan membengkak.

KLIK INI:  Tepung dari Umbi Tire Ternyata Baik Bagi Kesehatan, Ini Manfaatnya
Cara pengobatan

Jika menderita radang amandel, tak perlu terburu-buru untuk melakukan operasi. Anda bisa menyembuhkannya tanpa harus melalui prosedur operasi.

Selain itu, cara mengobati gejala ini pun bisa dilakukan di rumah. Cukup dengan berkumur menggunakan air garam saat nyeri pada tenggorokan.

Ini bisa membantu membersihkan lendir pada tenggorokan. Selain itu, minum-minuman seperti teh yang dicampur madu juga bisa membantu atasi radang amandel.

Peradangan ini juga bisa diringankan dengan konsumsi makanan dingin seperti es krim. Makanan dingin bisa membantu ringankan rasa sakit akibat dari tonsilitis pada tenggorokan.

Atau bisa dengan menyemprotkan semprotan tenggorokan dan lozenges. Hal ini dilakukan untuk memberikan lapisan dan melembabkan tenggorokan. Selain itu, bisa juga digunakan sebagai penghilang rasa sakit di tenggorokan.

Untuk kasus radang amandel yang lebih parah dokter biasanya memberikan antibiotik untuk melawan infeksi bakteri. Jika diberi resep antibiotik, kemungkinan besar antibiotiknya berupa penicillin.

Penting untuk menghabiskan semua antibiotik yang sudah diberikan karena infeksi bisa menjadi lebih parah.

KLIK INI:  Perlu Dicermati, Ini Efek Samping bila Konsumsi Kunyit Berlebihan