Klikhijau.com – Di pasaran, terdapat berbagai jenis cokelat yang biasa ditemukan. Mulai dari cokelat hitam (dark chocolate), cokelat putih (white chocolate), hingga cokelat susu (milk chocolate).
Ternyata, dari ketiga jenis cokelat tersebut, hanya dark chocolate yang memiliki manfaat paling banyak bagi kesehatan tubuh.
Manfatnya bisa untuk kulit hingga yang berada dalam pembuluh darah. Berikut segudang manfaat dark chocolate untuk kesehatan tubuh.
# Mempertajam fungsi otak
Salah satu manfaat dark chocolate yaitu meningkatkan fungsi kognitif otak, termasuk mempertajam memori serta kemampuan berpikir logis. Ini berkat kandungan flavonoidnya yang tinggi.
Sebuah penelitian tahun 2012, menunjukan bahwa dark chocolate dapat meningkatkan fungsi kognitif pada orang tua yang memiliki penurunan fungsi kognitif.
Penelitian lain juga menunjukan bahwa mengonsumsi dark cokelat yang tinggi flavanol dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak menjadi lebih lancar.
# Mencegah diabetes
Peningkatan kadar nitrit dioksida dalam tubuh sebagai manfaat dark chocolate juga bisa membantu meningkatkan respon sensitivitas insulin.
Sensitivitas insulin adalah hal yang paling dibutuhkan tubuh untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dan terhindar dari diabetes.
# Menurunkan tekanan darah
Manfaat dark chocolate yang utama sebenarnya bersumber dari kandungan flavanolnya. Dalam tubuh, flavonol mengaktifkan gen dalam sel untuk memproduksi nitrit oksida.
Nitrit oksida berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah jadi lebih lancar dan akhirnya tekanan darah ikut menurun.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Jama Network menemukan bahwa mengonsumsi satu batang cokelat hitam pahit selama 18 minggu berturut-turut bisa menurunkan tekanan darah hingga 18% pada orang-orang yang memiliki hipertensi.
# Mencegah penyakit jantung
Turunnya tekanan darah karena mengonsumsi cokelat hitam sekaligus membantu melindungi kesehatan dari risiko stroke dan penyakit jantung.
Dari penelitian yang diterbitkan jurnal Heart diketahui bahwa makan cokelat hitam bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga 11 persen dan menurunkan risiko stroke sebesar 23 persen.
Di lama Hellosehat.com, Rr. Bamandhita Rahma Setiaji menyertakan sebuah hasil penelitian dalam tulisannya.
Hasil penelitian itu menunjukan bahwa mengonsumsi minuman cokelat hitam secara rutin mampu mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung sebesar 50 persen.
# Tinggi antioksidan
Kandungan antioksidan polifenol, flavanol, dan katekin yang tinggi pada cokelat hitam berfungsi menangkal radikal bebas penyebab penyakit dan penuaan dini.
Tubuh bisa terpapar radikal bebas dari lingkungan sekitar. Radikal bebas dapat menyebabkan mutasi DNA, sehingga memicu berbagai penyakit.
Misalnya, radang sendi, penyakit jantung, aterosklerosis, stroke, hipertensi, tukak lambung, alzheimer dan parkinson, hingga kanker.
# Menurunkan kolesterol
Rutin mengonsumsi dark chocolate dapat menurunkan kolesterol jahat hingga 20 persen.
Jika dikonsumsi dalam jangka waktu panjang, risiko terkait penyakit koardiovaskular akan ikut menurun.
# Kenyang lebih lama
Penelitian dari University Copenhagen menemukan bahwa dark chocolate membuat perut kenyang lebih lama. Selain itu, dark cokelat juga mencegah hasrat yang selalu ingin mengonsumsi makanan manis, asin, dan berlemak.
Ini menjadi berita baik bagi orang yang sedang menurunkan berat badan. Dark chocolat bisa menjadi pilihan camilan yang baik.
