Ingin Berbuka Puasa dengan Kurma yang Berkualitas? Ini Tipsnya!

oleh -166 kali dilihat
Ini Manfaat Kurma yang Tak Banyak Diketahui Orang!
Ilustrasi kurma

Klikhijau.com – Berbuka puasa dengan kurma sudah menjadi hal lumrah. Buah kurma memang identik dengan bulan Ramadan. Hal ini sesuai anjuran Nabi Muhammad SAW berbuka dengan kurma serta air putih.

Lalu, bagaimana kurma (Phoenix dactylifera) yang berkualitas dan baik dikonsumsi? Memilih kurma yang memiliki kualitas baik untuk dikonsumsi bukanlah hal yang sulit.

Hal penting yang perlu diperhatikan dalam memilih kurma adalah kesegarannya seperti kata Guru Besar Keamanan Pangan dan Gizi, Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University, Prof Ahmad Sulaeman dilansir Oomph.co.id. Ia menyarankan untuk tidak membeli kurma yang sudah lama tersimpan.

Kurma bisa bertahan lama jika disimpan dengan memperhatikan faktor kebersihan atau menyimpan dalam pengemasan yang baik. Jika kedua faktor itu diabaikan, maka kurma bisa berkutu.

KLIK INI:  Puasa, Kurma dan 4 Manfaat Istimewa di Baliknya

Prof. Ahmad juga menjelaskan tanda-tanda kurma berkualitas seperti kurma akan terlihat mengkilap, tidak terlalu kering serta terlihat agak basah dengan kadar air sekitar 21 persen.

Kurma berkualitas juga memiliki cairan menyerupai dodol, tampak basah dan strukturnya elastis dan lembut digigit.

Prof. Ahmad menyarankan untuk membeli kurma dalam kemasan karena terjaga kebersihannya. Perhatikan tanggal kedaluwarsanya, jangan beli stok lama.

Kurma kering atau basah, mana yang baik?

Ada beberapa jenis kurma yang dijual di pasaran. Untuk mendapatkan manfaat sehatnya, sebaiknya perhatikan kualitas kurma sebelum membelinya seperti yang diungkapkan oleh Prof. Ahmad.

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Abu Dawud dari Anas bin Malik, ia berkata bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berbuka puasa sebelum shalat dengan ruthab (kurma basah), jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering), dan jika tidak ada tamr, beliau meminum seteguk air.

Dilansir detikHealth, Dr dr Samuel Oetoro, MS, SpGK dari MRCCC Siloam Hospital Semanggi, juga mengungkapkan bahwa kurma merupakan salah satu bahan makanan sumber karbohidrat. Buah ini mengandung glukosa,
fruktosa dan sukrosa.

KLIK INI:  Begini Alasan Mengapa Kita Sebaiknya Hindari Air Dingin Saat Buka Puasa!

Fruktosa baik dikonsumsi karena tidak membutuhkan insulin saat digunakan oleh tubuh. Maka dari itu, konsumsi fruktosa bisa memberikan tubuh cadangan energi. Sebaliknya, glukosa membutuhkan insulin untuk bisa dimanfaatkan oleh tubuh.

Jika terlalu banyak mengonsumsi glukosa, hormon insulin akan dirangsang keluar. Jika terjadi terus-menerus, maka kelenjar pankreas sebagai penghasil insulin bisa kelelahan dan drop, hingga akhirnya timbul diabetes.

Kurma dengan tekstur kulit yang keras dikatakan oleh dr Samuel juga biasanya mengandung serat tinggi, sehingga bisa memberikan manfaat ekstra jika dikonsumsi. Termasuk di antaranya memperlancar buang air besar.

“Pokoknya itu, pilihnya kurma yang tepat supaya manfaatnya saat puasa bisa maksimal. Kurma yang berair biasanya fermentasinya tinggi, sehingga jadi berair. Jangan ya, cari kurma yang agak keras,” pesan dr Samuel.

KLIK INI:  Tips Cegah Kulit Kering Selama Puasa Ramadan