Ali Topan, Pemuda Asal Pinrang, Penerima Penghargaan Khusus dari KLHK

oleh -166 kali dilihat
Ali Topan, Pemuda Asal Pinrang, Penerima Penghargaan Khusus dari KLHK
Ali Topan, pemuda asal Pinrang penerima Penghargaan khusus dari KLHK 2021 - Foto/Ist

Klikhijau.com – Namanya Ali Topan (36), pemuda yang bergiat di bank sampah asal Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan (Sulsel) ini masuk sebagai nominasi penerima Kalpataru 2021.

Selain Ali Topan, ada nama Dermawan Denassa (Founder Rumah Hijau Denassa). Keduanya mewakili Sulsel untuk dua kategori berbeda yakni perintis dan pengabdi lingkungan.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengumumkan bahwa penerima Kalpataru asal Sulsel tahun ini adalah Dermawan Denassa.

Dermawan Denassa dikenal sebagai pegiat lingkungan khususnya konservasi flora dan fauna endemik khas Sulawesi yang telah bergerak sejak 2007 silam.

Ali Topan sendiri dikenal telah mengabdikan dirinya di bidang lingkungan khususnya dalam pengelolaan sampah berbasis bank sampah.

Meski belum terpilih menjadi penerima Kalpataru tahun ini, Ali Topan cukup mengharumkan nama Kabupaten Pinrang dan Sulsel. Pasalnya, KLHK akan memberikan penghargaan khusus pada Ali Topan bersamaan dengan momen penerimaan Kalpataru yang akan dilaksanakan pada Kamis 14 Oktober 2021.

KLIK INI:  14 Ekor Curik Bali Dapat Kebebasan Terbang di TNBB

Pemerintah Kabupaten Pinrang mengapresiasi capaian ini. Dilansir media Pemda Pinrang, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Ir.Sudirman, mengatakan, penghargaan ini adalah kali pertama diterima untuk penggiat lingkungan hidup asal Kabupaten Pinrang.

Sudirman berharap penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi pemuda Pinrang lainnya untuk senantiasa memiliki kepedulian lingkungan.

Lebih lanjut sudirman mengatakan, aksi yang dilakukan Ali Topan merupakan jawaban atas permasalahan seputar tata kelola sampah. Menurutnya, dengan aksi Ali telah mengedukasi warga bahwa sampah adalah sumber ekonomi. Jadi, sampah bukan lagi sebagai momok atau permasalahan, tetapi bisa menghasilkan.

“Gerakan seperti ini harus selalu distimulasi, agar masyarakat sadar akan kewajibannya untuk menjaga lingkungan hidup” ungkap Sudirman.

Selain itu, Sudirman berharap agar setelah menerima penghargaan ini, Ali Topan semakin bersemangat untuk melakukan usaha – usaha pelestarian lingkungan hidup.

KLIK INI:  Menonton Film Black Beauty dengan Rasa Haru
Terus berbuat untuk lingkungan

“Kami harap Ali tidak cepat berpuas diri akan apa yang diraih, namun lebih giat lagi dalam upaya pelestarian lingkungan” pungkas Sudirman.

Atas penghargaan dari KLHK ini, Ali Topan merasa semakin termotivasi. Di tengah keterbatasannya sebagai difabel, Ali Topan tetap teguh mengabdi dalam penanganan sampah di Pinrang.

“Saya mengucapkan terima kasih atas penghargaan ini khususnya kepada teman-teman pejuang lingkungan. Penghargaan ini bukanlah akhir perjuangan, tetpi awal perjuangan untuk lingkungan,” jelas Ali yang dihubungi Klikhijau (7/10).

Ali juga berpesan pada semua pihak akan pentingnya kolaborasi khususnya dalam penanganan sampah.

“Edukasi dan kerja nyata di bidang lingkungan perlu terus dikembangkan,” katanya.

Ali Topan mewakili semangat tinggi pemuda yang menghibahkan dirinya untuk lingkungan. Selamat Ali Topan, panjang umur perjuangan!

KLIK INI:  Mencari Sudut Pandang Baru, Hidupkan Media Sosial KLHK