Terlalu Lama Tidur di Akhir Pekan Bisa Picu Serangan Jantung, Benarkah?

oleh -60 kali dilihat
7 Kebiasaan Buruk di Musim Hujan yang Memperburuk Lingkungan dan Kesehatan
Ilustrasi tidur/Foto-hellosehat.com

Klikhijau.com – Kebanyakan orang memiliki kebiasaan bangun siang di akhir pekan. Beberapa menjadikannya sebagai suatu kewajiban dengan tidur lebih lama dari biasanya.

Alasannya, untuk menutupi kekurangan tidur di hari sebelumnya karena berbagai rutinitas harian, seperti bekerja.

Namun menurut berbagai penelitian, tidur sepanjang hari di akhir pekan menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Misalnya terkena serangan jantung.

Dikutip dari Liputan6, ada sebuah penelitian yang melibatkan sekitar 72.000 wanita. Hasilnya memperlihatkan bahwa wanita yang tidur 9-11 jam per malam, 28% lebih rentan terkena penyakit penyakit jantung koroner. Ini jika dibandingkan dengan wanita yang tidur 8 jam per malam.

KLIK INI:  Melawan Depresi dan Meningkatkan Kesejahteraan dengan Skateboard

Bukan hanya serangan jantung saja, kebiasaan tidur terlalu lama ini juga berisiko diabetes mellitus yang lebih tinggi. Selain itu, mudah lupa juga bisa menjadi salah satu bahaya tidur sepanjang hari di akhir pekan, termasuk obesitas, sakit kepala, depresi, dan kelelahan.

Menurut Direktur Pusat Gangguan Tidur UCLA, dr Alon Y Avidan, kebiasaan tidur lama di akhir pekan akan membuat tubuh bingung dengan siklus tidurnya.

Tubuh akan semakin sulit tidur di malam harinya. Bahkan, bisa menimbulkan permasalahan pada sistem sirkadian.

“Karena sistem itu terganggu, tubuh malah akan mudah sakit dan lelah. Padahal sebenarnya waktu tidurnya sudah jauh lebih banyak dari biasanya. Selain itu, sensitivitas tubuh terhadap rangsangan sinar matahari dan suhu akan berkurang,” ujar dr Avidan.

Di laman DetikHealth, Sarah Oktaviani menulis tips dari dr Avidan untuk memperbaiki kesalahan rutin ini, yang dikutipnya dari Los Angeles Times.

# Tetap nyalakan alarm

Agar terpicu bangun dari tidur, pastikan alarm menyala tepat pada waktunya. Aturlah agar berbunyi per 30 bahkan 15 menit sekali. Dengan bunyi yang nyaring, pasti akan sulit untuk kembali ke alam mimpi.

# Jangan konsumsi terlalu banyak kafein

Hindari konsumsi kafein, setidaknya 6 jam sebelum tidur. Jauhkan komputer, remote TV, bahkan layar ponsel.

Hal-hal tersebut bisa menjadi stimulan dan membuat siklus tidur berantakan, sehingga tidur kurang nyenyak saat beristirahat.

# Tidur dan bangun lebih awal

Meskipun terlambat untuk membiasakan hal ini, cobalah menjalaninya secara perlahan untuk bangun dan tidur lebih cepat 15-30 menit dari biasanya.

Selain itu, biasakan agar tubuh terkena sinar matahari.

***

Nah, tips di atas bisa memberikan efek positif pada pola sirkadian yang sudah kacau sebelumnya. Atau sebaiknya hindari tidur sepanjang hari atau terlalu lama di akhir pekan.

KLIK INI:  Jangan Dibuang, Ini Manfaat Tulang Ikan bagi Kesehatan!