- Pantai yang Bersalin Nama - 13/04/2024
- Gadis Iklim - 07/04/2024
- Anak Kecil dalam Hujan - 30/03/2024
Klikhijau.com – Tak ada kehilangan yang baik, tak ada. Apalagi kehilangan orang yang dicintai. Luka lara akan selalu mengisi tiap ruang dalam hati lalu berakhir di mata menjadi air mata.
Kehilangan orang yang dicintai menjadikan hati kacau balau, tak sedikit yang bahkan mengabaikan kesehatannya, tak ingin makan dan lain sebagainya.
Ada pula yang sampai depresi. Patah hati karena kehilangan berbahaya. Patah hati bisa disebabkan banyak hal, putus cinta salah satunya.
Yang menjadi pertanyaan, bagaimana agar tak terganggu kesehatan mental dan fisik usai dihantam putus cinta. Berikut bisa menjadi cara mengatasinya:
-
Fokus pada diri sendiri
Perhatian kerap fokus pada orang yang dcintai hingga kita lupa pada diri sendiri saat masih menjalin hubungan. Setelah putus, setop memberikan perhatian padanya dan alihkan kepada diri sendiri. Fokuslah pada diri sendiri. Ketika teringat mantan, segeralah alihkan perhatian kepada hal-hal yang bisa memberikan energi positif.
-
Singkirkan istilah move on
Istilah move on, meski memiliki makna yang bagus, ternyata bisa berefek buruk bagi psikologis orang-orang yang baru putus cinta. Istilah move on hanya akan membuat semakin tersiksa karena akan selalu membuat teringat kepada mantan dan kisah cinta yang telah usai.
Karena itu, singkirkan kata move on dalam kamus setelah putus cinta
-
Teguh pada pendirian
Ketika memutuskan untuk mengakhiri hubungan dan berpisah, cobalah untuk memegang teguh keputusan itu. Jika ditakdirkan untuk bersatu, kelak akan ada jalannya untuk bersama kembali. Yakinlah Tuhan akan memberikan jodoh terbaik.
-
Melakukan perjalanan
Melakukan perjalanan adalah salah satu cara terbaik untuk lepas dari sakit hati karena putus cinta. Perjlanan bisa menyembuhkannya. Apalagi jika dalam perjalanan bertemu dengan banyak orang. Ha itu akan membuka pikiran jika dunia itu luas, bukan hanya dunia bersama sang manta.
-
Terima kenyataan dan jangan kembali
Berbesar hati menerima kenyataan bahwa hubungan dengan kekasih memang elah berakhir. Awalnya memang tak mudah, ada rasa rindu yang akan menggebrak.
Rasa ingin bersama dan menghubunginya acap bertamu. Tapi, sebaiknya tahan keinginan tersebut. Godaan itu tidak akan membantu untuk bangkit dari kesedihan, hanya akan membuat tersiksa.
-
Berteman dengan orang-orang suportif
Saat putus, pastinya merasa kehilangan seseorang yang sangat berarti. Hidup terasa hampa, bak kehilangan separuh nyawa. Namun, jangan pernah berpikir Anda sendirian.
Yakinlah masih ada orang-orang yang sayang dan peduli, keluarga dan teman-teman. Luangkanlah waktu bersama mereka. Kebersamaan tersebut bisa membantu menyemangati hidup dan membuat berpikir positif.
-
Menulis
Menuangkan kesedihan dalam tulisan adalah cara yang baik untuk lerai dari sakit hati. Selain itu, curhat dengan tulisan tidak akan dianggap cengeng apalagi lebay.
Menulis juga akan dianggap sebagai aktivitas kreatif dan yang jelas bisa menghasilkan uang. Terutama jika sudah menjadi buku.
Jadi, kalau putus dengan pacar, belilah buku diari atau bisa menuliskannya di aplikasi gawaimu
Membiarkan sakit hati karena putus cinta brsarang dalam hati tak baik bagi kesehatan.
