Salad Belum Tentu Sehat, Ini Sebabnya!

oleh -69 kali dilihat
Salad Belum Tentu Sehat, Ini Sebabnya!
Ilustrasi salad - Foto/ Louis Hansel on Unsplash

Klikhijau.com – Seringkali kita mendapati seseorang yang tengah diet mengonsumsi salad sebagai pengganti makanannya. Bahkan cukup makan salad satu jar saja demi dietnya dikatakan berhasil.

Namun apa jadinya jika salad, makanan untuk orang diet yang katanya sehat, justru membikin dietnya gagal? Entah disadari atau tidak, salad, yang dikatakan makanan menyehatkan, bisa menjadi makanan yang nutrisinya kurang.

Kira-kira apa sebabnya ya, sahabat hijau?  Berikut bahan-bahan salad yang membuat salad tak jadi makanan yang sehat:

  1. Keju

Keju sering digunakan untuk topping  salad. Namun, keju dapat membahayakan kesehatan tubuh jika terlalu banyak mengonsumsinya. Jika demikian, salad yang dikonsumsi tak lagi sehat, karena terdapat lemak jenuh dan natrium yang sangat banyak. Lemak jenuh malah bikin lemak-lemak bersarang di area-area tertentu di tubuh, semisal perut, paha dan lengan.

Sekira setengah gelas keju parut saja menghasilkan 18 gram lemak dan 225 kalori. Lumayan banyak, kan? Kalau semisal sudah maniak dengan keju dapat mencari keju dengan bahan-bahan nabati.

KLIK INI:  Tips Cegah Kulit Kering Selama Puasa Ramadan
  1. Dressing atau saus salad tertentu

Orang tak menyadari kalau dressing seperti saus thousand island dan mayones yang digunakan pada salad itu tidak sehat.

Karena kebanyakan dressing membuat kalori salad bertambah berkali lipat. Kalori pada saus tersebut sekitar 100-200 kalori setiap satu sendok makan. Ini kontradiktif dengan kandungan kalori salad yang semestinya sedikit.

Jika dressing tidak tepat akan membuat salad tak sehat dan kalorinya bakal melonjak jauh. Kita bisa menggantinya dengan minyak zaitun atau saus balsamic yang memiliki kalori lebih rendah

  1. Daging tertentu

Menambah protein hewani memang dapat membuat salad menjadi lebih nikmat. Namun, kita juga harus lebih memperhatikan protein hewani apa yang dapat kita tambahkan sebagai topping atau isian salad.

  1. Roti kering

Salad akan tambah nikmat jika ditambahkan dnegan roti kering. Namun, roti yang mengandung natrium uyang cukup tinggi bisa menyebabkan tekanan darah tinggi jika dikonsumsi secara berlebih.

Natrium dalam roti kering tak seberapa, namun natrium juga dapat dnegan mudah ditemukan dalam makanan kemasan. Jadi, semakin banyak makan makanan kemasan, semakin banyak pula natrium dalam tubuh.

Jadi, konsumsilah salad dengan selalu memperhatikan kandungan gizi buah dan tidak memberi topping  yang berlebihan ya, sahabat hijau. Jangan sampai kita merasa sudah memenuhi kebutuhan gizi dalam tubuh, tetapi nyatanya kandungan gizi yang baik tereduksi oleh makanan-makanan yang tak menyehatkan karena konsumsi berlebih.

Demikian, semoga bermanfaat!

*Disarikan dari berbagai sumber.

KLIK INI:  Otak Juga Butuh Dilatih Agar Diet Berhasil, Benarkah?