- Ibu, Halaman Rumah, dan Daun Singkong - 20/03/2023
- Lelaki Pemancing Sampah - 12/03/2023
- Daeng Ina, Kue Ongol-ongol, dan Sejarahnya - 10/03/2023
Aku Tepi di Sini
di laut puisi tetap tumbuh
dengan deru ombak tuju pelukan
di antara akar bakau
pada jauhlah kau melangkah
pulang pada gelombang
di mana ari-arimu di cuci ibu
pada laut, gelombang selalu cari tepi
tepi menanti gelombang
kau gelombang itu
aku tepi itu
……di sini…
===**===
Jadi Hujan di Peluk Sendiri
kita lupa jadi hujan untuk diri sendiri
di kepala telah kemarau
malam terasa panjang
detak jarum berputar seadanya
kita lupa cara menjadi sarung
baluti tubuh dari gigil
dari gigitan nyamuk
di mana kelambu?
barangkali kita harus belajar jadi hujan
dan sarung untuk diri sendiri
lalu memasang kelambu pada mata, telinga, dan ketakutan.kita bisa bercerita tentang musim-musim yang tak lagi tepat datangnya.
kita bisa saling rapatkan badan
berkisah perihal alam yang kerap cemburu
dari ulah yang enggan jeda
………mengusiknya
Penulis: Arika Ara, lahir di dunia dengan penuh cinta di sebuah kampung pesisir. Ia menyukai deru ombak dan puisi. Ia juga menyukai hal-hal yang misteri, semisteri dirinya dalam biodata singkat ini.