Panduan Lengkap Menanam Arugula, Salad Hijau yang Kaya Manfaat

oleh -2,029 kali dilihat
Arugula, Si Hijau dengan 2 Kandungan Istimewa yang Perlu Anda Ketahui
Arugula

Klikhijau.com – Arugula adalah salad hijau dengan rasa pedas yang sangat khas. Diperlukan sedikit waktu untuk beradaptasi saat pertama kali mencicipinya, tetapi banyak orang dengan cepat terpikat pada rasa pedas arugula.

Arugula paling banyak dijumpai dalam salad, toppingpizza dan bahan masakan sayur. Selain rasanya yang khas, arugula juga kaya manfaat. Simak manfaatnya di SINI!

Setelah menikmati rasa khasnya, Anda mungkin berpikir untuk bagaimana bisa menanamnya. Tanaman ini ternyata dapat tumbuh subur pada cuaca yang sedikit dingin sebagaimana sayuran lainnya semisal bayam, kangkung dan selada.

Artikel ini akan memandu Anda memahami cara menanam dan merawat arugula. Simak penjelasannya berikut:

KLIK INI:  Melihat Upaya Petani Cabai di Lampung Berpihak Pada Lingkungan
Mengenal Arugula

Arugula (Eruca vesicaria subsp. sativa) termasuk dalam famili sawi (juga dikenal sebagai famili kubis atau Brassicacae). Ini adalah tanaman cuaca dingin yang tumbuh dengan cepat dan memiliki rasa pedas yang tajam.

Tanaman ini berasal dari Mediterania yang kini tumbuh menyebar hampir di seluruh dunia. Dikutip dari laman Happydiyhome, tanaman ini diketahui sudah sangat popular sejak zaman kuno. Sebagian besar varietas arugula memiliki daun yang tipis dan dipotong dalam.

Hanya beberapa daun saja yang bisa membantu dalam hal rasa, dan arugula adalah tambahan yang populer untuk campuran salad. Bunganya juga dapat dimakan dan mekar berwarna kuning atau putih.

Tanaman ini telah menjadi sayuran hijau yang sangat populer untuk dimasukkan ke dalam campuran salad dan dapat dimasak dengan berbagai cara. Tanaman ini juga sangat mudah ditanam di pekarangan rumah atau di dalam pot.

Seperti banyak sayuran hijau lainnya, arugula tidak cocok untuk panas. Tanaman akan cepat melesat saat suhu naik, yang berarti mereka mengirim tangkai bunga, menyebabkan daun menjadi pahit. Arugula bisa berkembang sama baiknya di kebun dan di sebuah wadah.

Tumbuh dengan cepat dan tidak memakan banyak ruang, sehingga Anda dapat dengan mudah menanamnya bahkan jika Anda kekurangan area taman.  Selain itu, tidak banyak hama yang mengganggu tanaman arugula, sehingga mudah dirawat.

KLIK INI:  Mengulik 13 Fakta Menakjubkan dari Urban Farming
Varietas

Berikut adalah beberapa varietas sayuran hijau ini yang penting diketahui:

  • ‘Astro’– Salah satu varietas terbaik untuk pemula. Tumbuh cepat dan memiliki toleransi panas yang baik. Daun yang lebih kecil memiliki rasa yang ringan bagi mereka yang masih terbiasa dengan arugula.
  • ‘Sylvetta’ alias ‘Wild Rocket’– Varietas arugula liar yang sangat populer di kalangan koki. Daunnya dipotong sangat dalam dan memiliki rasa yang tajam. Lambat untuk baut.
  • ‘Naga Merah’– Daun memiliki bentuk daun ek dengan urat merah mencolok hingga merah marun. Populer untuk menambahkan warna pada campuran salad. Sangat pedas.
  • ‘Garden Tangy’– Rasa yang sangat enak dan toleransi panas yang baik. Tanaman cepat tumbuh dan memiliki hasil yang besar bahkan di ruang tumbuh kecil.
  • ‘Apollo’– Daunnya pedas tetapi tanpa rasa pahit yang dimiliki varietas lain, yang membuatnya lebih enak bagi banyak orang. Toleran panas dengan daun besar dan bulat.
Menanam tanaman  dengan biji

Arugula sangat mudah tumbuh dari biji dan dapat ditanam langsung ke kebun Anda (atau wadah). Tumbuh cukup cepat sehingga Anda tidak perlu memulainya di dalam ruangan, meskipun Anda bisa melakukannya jika Anda mau.

#Waktu tepat menanamnya

Karena menyukai cuaca yang sejuk, Anda harus menanam arugula sebagai tanaman musim semi atau musim gugur. Jika Anda memiliki musim dingin yang sangat ringan, Anda juga dapat memanen selama musim dingin.

KLIK INI:  Mengenal Kutu Kebul, Hama Penyerang Tanaman Tomat dan Cara Mengatasinya

Arugula sangat mudah ditanam dari biji baik di dalam maupun di luar ruangan. Benih akan berkecambah dengan cepat, dan tanaman siap panen dalam waktu sekitar satu bulan. Jika Anda tinggal di iklim sedang, Anda juga memiliki pilihan untuk menabur benih kapan saja di musim gugur dan memanen arugula selama musim dingin.

#Kondisi tumbuh

Sebelum menanam benihnya, Anda harus memilih tempat yang tepat untuk arugula Anda. Secara keseluruhan, ini bukan tanaman yang sangat pilih-pilih, tetapi tips ini akan membantu Anda mendapatkan panen yang besar dan sehat:

  • Cahaya– Arugula tumbuh paling baik di bawah sinar matahari penuh tetapi juga akan mentolerir naungan sebagian. Di iklim panas, naungan parsial adalah pilihan yang lebih baik, terutama jika tanaman bisa mendapatkan naungan pada sore hari.
  • Tanah– Arugula akan mentolerir berbagai kondisi tanah, jadi jangan berpikir tanah Anda harus sempurna. Namun, tanah yang ideal berdrainase baik dan cukup kaya. Tambahkan kompos atau pupuk nitrogen berat sebelum menanam untuk hasil terbaik.
  • Suhu– Arugula menyukai cuaca dingin dan akan berjuang dalam panas. Suhu tumbuh yang ideal adalah antara 45-65 °.
  • Jarak tanam– Anda dapat menanam tanaman arugula cukup berdekatan, terutama jika Anda berencana untuk sering memanen. Untuk tanaman dan daun berukuran penuh, beri jarak 6-8 inci.
Cara menanam biji arugula

Sebelum menanam benihnya, siapkan tempat lahan atau wadah dengan menyiangi, membersihkan puing-puing, dan menyapu bagian atas tanah agar halus.

Jika Anda memulai benih di dalam ruangan, isi nampan penyemaian dengan campuran awal benih berkualitas baik. Menabur benih sekitar 1 inci terpisah di baris yang berjarak 10-12 inci. Atau, Anda cukup menyebarkan benih Anda ke seluruh area dan menekannya ke dalam tanah (Anda akan mengencerkannya nanti).

Menanam arugula secara berjajar akan mempermudah panen nantinya. Anda dapat menanam benih berdekatan karena Anda akan menipiskan tanaman setelah tumbuh besar. Jangan ragu untuk menanam biji arugula dengan sayuran salad lainnya untuk membuat campuran salad Anda sendiri.

Jika Anda menanam di dalam ruangan dalam baki, taburkan satu benih per sel sedalam 1 inci. Di mana pun Anda menanam benih, sirami dengan baik setelahnya dan jaga agar tanah tetap lembab saat berkecambah. Biji arugula cepat berkecambah, dan Anda akan melihat bibit bermunculan hanya dalam beberapa hari. Untuk memastikan Anda mendapatkan panen yang berkelanjutan di kemudian hari, teruslah menabur benih setiap 2-3 minggu sepanjang musim semi.

KLIK INI:  Tentang Hama Tanaman Hidroponik dan Cara Mengatasinya
Perawatan

Dua hal terbesar yang dapat Anda lakukan untuk bibit arugula Anda adalah menyiram dan menyiangi. Tanaman kecil belum memiliki sistem akar yang dalam, jadi Anda harus menyiraminya sebelum tanah mengering.

Selalu sirami tanah di sekitar tanaman Anda dan hindari daun basah karena daun basah mendorong penyakit. Saat bibit mencapai tinggi beberapa inci, tipiskan dengan jarak 4-6 inci. Ini membuat mereka tidak terlalu padat, dan Anda bisa memakan tanaman yang Anda pangkas sebagai microgreens!

Anda juga ingin menjaga gulma arugula Anda bebas saat tumbuh sehingga tidak ada yang bersaing dengan bibit untuk nutrisi dan air. Pastikan untuk menyiangi dengan hati-hati agar Anda tidak mencabut tanaman secara tidak sengaja.

Perawatan berkelanjutan

Karena tanaman Anda terus bertambah besar, menyiram masih merupakan salah satu tugas terpenting yang dapat Anda lakukan. Arugula akan tetap tumbuh dalam kondisi kering, tetapi daunnya akan menjadi lebih pahit dan rasanya tidak enak.

Anda tidak perlu menenggelamkan tanaman Anda, tetapi pastikan mereka mendapatkan air yang konsisten sepanjang musim tanam. Tanaman akan mulai memperlambat pertumbuhannya dan melesat saat suhu naik di musim panas.

Daunnya masih bisa dimakan tetapi dengan cepat menjadi keras dan pahit.  Untuk menunda ini, Anda dapat memasang kain pelindung di atas tanaman Anda di musim panas, atau memberi mereka semacam naungan penuh pada sore hari.

Demikianlah panduan menanam arugula, semoga bermanfaat!

*Sumber: https://happydiyhome.com

KLIK INI:  Curah Hujan Tinggi, Ini Dampaknya terhadap Tanaman di Pekarangan!