Klikhijau.com – Kiss. Empat huruf itu jika diucapkan akan menciptakan satu keajaiban di wajah, yakni senyuman. Tak percaya, cobalah ucapkan kata kiss, maka kamu akan menciptakan senyuman di wajahmu.
Senyum telah menjadi perekat hubungan secara universal. Tersenyum kepada orang lain, menandakan tawaran kepedulian, persahabatan, dan kekeluargaan.
Tak sedikit pula lelaki dan perempuan saling jatuh cinta karena sebuah senyuman. Itu membuktikan kebenaran kata-kata bijak tentang senyum bahwa “Satu senyuman tulus lebih bisa meninggalkan kesan yang dalam dari pada deretan kata yang sama sekali tidak berguna.”
Hal istimewa dari senyum, karena dalam datu hari setiap tahunnya, tepatnya di hari Jumat pertama bulan Oktober, diperingati sebagai Hari Senyum Sedunia atau World Smile Day.
Senyum memang merupakan keajaiban yang dimiliki manusia. Ia bisa memberi dampak positif yang sangat luar biasa, bukan hanya pada orang lain, tetapi juga pada diri sendiri.
Karena itulah Ali bin Abi Thalib menganjurkan agar kita tersenyum, sekalipun hati meneteskan darah. Karena senyum memiliki sederet manfaat bagi kesehatan manusia, baik secara psikis maupun fisik, di antaranya:
-
Meredakan rasa sakit
Saat tersenyum, hormon endorfin akan bekerja. Hormon ini dapat mengurangi rasa nyeri yang menyerang tubuh.
-
Bisa meredam stres
Hanya dengan tersenyum, maka tubuh telah mengeluarkan hormon endorfin. Hormon ini ampuh mampu mengurangi dan menyingkirkan hormon stres.
Senyum, aktivitas sederhanan itu juga diyakini mmemiliki kemampuan seperti morfin dalam membantu meredakan stres. Bukan hanya itu, tapi juga mengurangi persepsi rasa sakit di otak.
-
Menyehatkan paru-paru
Saat tersenyum dan tertawa, Ketika seseorang tersenyum, maka organ paru-paru bisa mengembang dan terisi oksigen lebih banyak.
Hal ini memicu tubuh menjadi lebih sehat karena membuat paru-paru lebih kaya oksigen dan lebih bersih
-
Menata mood lebih baik
Dengan tersenyum, secara tidak sadar kamu telah mencipatakan mood yang baik. Senyum dapat memanipulasi tubuh untuk meningkatkan suasana hati.
Karena dengan tersenyum, sesungguhnya telah mengaktifkan pesan saraf di otak. Ia menjadi pemicu pelepasan komunikasi saraf dan meningkatkan neuropeptide serta neurotransmitter, sehingga mampu meningkatkan suasana hati.
-
Membuat awet muda
Fiersa Besari pernah berkata begini, “Senyum saja. Tidak perlu banyak marah-marah. Nanti cepat tua. Daripada tua sendiri, lebih baik tua berdua bareng saya.”
Kita memang sering ,mendengar, “jangan marah, nanti cepat tua,” karena saat seseorang sering marah, maka keriput di keningnya akan muncul lebih awal.
Demikian pula saat cemberut, setidaknya ada 43 otot yang bekerja. Bagaimana jika tersenyum, saat tersenyum otot yang bekerja hanya 17. Itulah sebabnya orang murah senyum lebih awet muda.
-
Memperbaiki hubungan
Dacher Keltner PhD dan Lee Anne Harker PhD dari University of California pernah meneliti tentang senyum, kedua psikolog itu menemukan jika senyum dapat melanggengkan hubungan seseorang, khususnya hubungan percintaan.
-
Meningkatkan imun
Dengan tersenyum secacara tulus, maka kesehatan tubuh secara keseluruhan dapat meningkat. Karena senyuman dapat membantu sistem kekebalan tubuh (imun) kita berfungsi lebih efektif.
Saat tersenyum, fungsi kekebalan tubuh diperkirakan meningkat akibat adanya perasaan lebih santai berkat pelepasan neurotransmitter tertentu.
-
Menurunkan tekanan darah
Ada sebuah penelitian pada tahun 2009 yang melaporkan bahwa tersenyum apalagi tertawa dapat memicu periode relaksasi otot. Ia juga mampu menurunkan tekanan darah dan denyut jantung.
-
Menumbuhkan kreativitas dan kesabaran
Seseorang yang sering tersenyum menurut sebuah studi, akan lebih mampu mengatasi masalah dan mampu berpikir lebih kreatif.
Kenapa bisa demikian, itu karena dopamin aktif bekerja saat seseorang tersenyum.
-
Menenangkan pikiran
Senyuman dipercaya bisa meningkatkan aktivitas mental, mengurangi ketegangan, dan dapat mengarahkan pikiran hal yang lebih positif.
-
Melahirkan rasa percaya diri
Manfaat senyum lainnya yang tak terduga, tenyata dapat meningkatkan rasa percaya diri seseorang.
-
Bernilai ibadah
Sering kita dengar istilah, senyum adalah ibadah. Maka dengan tersenyum, artinya kita telah memanen amal ibadah.
-
Merawat kesehatan mental
Murah senyum atau orang sering tersenyum, cenderung lebih mudah menetralkan segala bentuk emosi negatif yang lahir dalam hidupnya.
Maka tak mengherankan jika ia bisa mengimbangi dan mengelola stres dengan lebih baik. Ia juga bisa terhindar dari rasa sedih dan kesepian yang akan menggempurnya.
Nah, itulah sederet manfaat menakjubkan dari sebuah senyuman. Ayo tersenyum, tapi senyum yang tulus, jangan senyum mengejek!