- Sampah Plastik Terikat yang Mengikatkan Diri di Pantai Lemo-Lemo, Bulukumba - 18/12/2025
- Tanda Tangan Lumpur - 14/12/2025
- Puang Safi’ dan Keajaiban Bunga Telang padaMatanya - 03/12/2025
Luka Panjang Kali Lebar
di atas heli yang meraung suka duka
kau menabur beras ke tanah lumpur
berharap padi segera tumbuh
dan kehidupan berlanjut
lalu semua bertepuk tangan
kau tahukan, tak ada air mata duka kering oleh tepuk tangan
tak ada hiburan bagi kehilangan
tak ada napas pada beras bercampur lumpur
kehidupan tumbuh dari harapan
bukan dari tepuk tangan kan?
hutan hilang dari mata dan pikiranmu
berubah investasi dan dan masa nanti
investasi duka dan jerit luka panjang kali lebar
2025
Tanda Tangan Lumpur
pada pelukan yang selepas subuh itu
tubuhmu menjadi batu asah–kacima’
mengundang semua hujan tumpah di mataku
aku mencium aroma lumpur dari tubuhmu
itu dikirim sebuah tanda tangan dari jauh
—nalimbang dolangang—
di atasmu, lumpur dipanaskan semua elakan
kayu yang mengubah sungai jadi gudang
sebagai bahan bakarnya
dan wajahku diolesi arang oleh tanda tanda tangan itu.
subuh pergi dan luka tiba bersarang dalam dada
Kindang, 2025
Jadi Pekat Malam
aku ingin ingin jadi kunang-kunang, katamu
sembunyi dalam cahaya matamu yang ngantuk itu, lanjutmu
aku menatapmu, dan semua menjadi harapan
jadi apa pun kamu, aku adalah pohon-pohon
tempat semua denyut mengakar
air dari rindu langit, tumpah ke dalam tubuhku
aku menyimpannya, agar kerlipmu tak disapu bah
jika kau jadi kunang-kunang. biarlah aku jadi pekat malam
akan kumatikan semua lampu dan cahaya, bahkan dari mata ngantukku itu
Kindang, 2025








