Melirik Keampuhan Bunga Sedap Malam sebagai Pengusir Stres

oleh -1,059 kali dilihat
Melirik Keampuhan Bunga Sedap Malam sebagai Pengusir Stres
Bunga sedap malam-foto/Ist

Klikhijua.com –  Bunga sedap malam, bisa menjadi pilihan untuk mengindahkan suasana halaman rumah. Tanaman ini memang cukup populer karena keindahan dan keharuman bunganya.

Bunganya berwarna putih dengan  susunan kuntum bunga yang menarik pada tangkainya. Karena keindahannya itu, tanaman bernama latin Polyanthes tuberose L. ini kemudian dilirik dan dijadikan sebagai tanaman hias.

Karena keharuman bunganya sehingga bunga ini manfaatkan sebagai parfum sejak abad ke 17.

Cara membuat parfum dari tanaman ini adalah ekstrak bunga sedap malam akan diambil lalu dicampurkan dengan minyak dari bebungaan. Tujuannya untuk memberikan efek wangi yang berbeda-beda sesuai dengan jenis bunga yang dicampurkan.

KLIK INI:  Bunga Amarilis, Si Cantik yang Memesona, tapi Malas Berbunga

Tanaman ini termasuk tanaman hias bunga potong yang berasal dari Meksiko. Bisa tumbuh pada ketinggian 0 hingga 500 meter di atas permukaan laut (mdpl). Namun, akan maksimal jika tumbuh pada ketinggian 20 mdpl.

Ia menyukai suhu agak panas, kurang cocok berada pada suhu dingin dengan curah hujan yang tinggi. Karena bunga sedap malam menyukai paparan sinar matahari penuh.

Manfaat bunga sedap malam

Setiap negara memanfaatkan bunga dari famili Agavaceae ini berbeda. India dan Bangladesh  misalnya, di negara tersebut mereka menanam dan melakukan kultivasi dari bunga sedap malam sebagai persembahan kepada Tuhan. Selain itu juga digunakan  sebagai ornamen hiasan.

Sementara di Indonesia tanaman ini  sering dimanfaatkan sebagai salah satu bahan makanan. Menurut Rugayah dkk dalam Suyanti, (2017) tanaman ini  dijadikan sebagai perhiasan sanggul wanita dan hiasan pada dekorasi pernikahan.

Tidak hanya itu, tanaman ini  juga digunakan untuk penyembuhan penyakit dengan aroma terapi. Aroma itu didapatkan dari  keharuman bunganya mampu mengobati stres.

Tanaman dari ordo Asparagales ini juga  dimanfaatkan sebagai bunga tabur dan bahan baku industri minyak atsiri.

KLIK INI:  Rosemary, Tanaman Herbal Aromaterapi dengan 8 Manfaat Mengejutkan!
Cara menanam sedap malam

Menurut Balai Penelitian Tanaman Hias, (2015) tanaman bunga sedap malam ini  diperbanyak melalui umbi dan pemisahan anakan.

Jika memanen umbinya untuk ditanam, pilihlah yang telah berumur 2,5 tahun. Sebaiknya umbi tersebut disimpan selama 1 hingga 2 bulan. Karena umbi  yang dipanen akan memasuki masa istirahat atau dormansi.

Setelah masa dormansi berakhir, umbi bisa ditanam.hal itu akan memicu tunas lebih cepat muncul.

Jika berniat membudiyakan tanaman ini—yang nilai ekonominya cukup bagus karena bisa menembus pasar luar negeri seperti Singapura. Hal yang perlu Anda lakukan ada menyiapkan bibitnya dan tanah kosong di halaman rumah.

Bunga ini  membutuhkan tanah yang kaya akan nutrisi dan unsur hara. Saat menanamnya sebaiknya campurkan pupuk pada tanah yang akan digunakan sebagai media tanam dari bunga ini.

Pilih lokasi tanam yang tidak terlindungi, sebab tanaman ini menyukai terterkena cahaya matahari secara langsung, setidaknya selama delapan jam sehari.

KLIK INI:  Tips Membeli dan Memilih Anggrek yang Sehat

Langkah selanjutnya yang perlu diperhatikan, tanamkan bibit bunga sedap malam pada kedalaman tanah hingga sedalam 5 cm—jangan terlalu dalam.

Jangan lupa memberi jarak  tanam sekitar  15 sampai 20 cm agar pertumbuhannya bisa merata karena nutrisi juga bisa terbagi  rata.

Untuk penyiramannya sendiri, bunga sedap malam butuh air yang banyak hingga tanahnya becek, karenanya ia perlu tanah yang agak lembap.

Perawatan bunga sedap malam

Tanaman ini tidak berbeda dengan tanaman lain, butuh perawatan secara teratur agar dapat   tumbuh dan mekar dengan baik.

Ketika mulai tumbuh Anda perlu menyiapkan penyanggah batang agar batangnya berdiri dengan baik.

Selanjutnya Anda harus menyiramnya secara berkala agar bisa tumbuh dengan subur. Pastikan kondisi tanah selalu lembap.

KLIK INI:  Cek Fakta, Benarkah Monstera Bisa Bikin Tajir?

Tanaman ini sebaiknya disiram sebelum tanahnya benar-benar kering. Karenanya jika musim kemarau  ia harus disiram dalam jumlah banyak agar tidak  kering dan mati. Pastikan airnya tidak menggenangi tanaman ini dalam waktu lama karena hal itu akan “membunuhnya”.

Selanjutnya beri pupuk, pilihlah pupuk yang ramah lingkungan, hindari menggunakan pupuk kimia demi lingkungan yang sehat.

Dalam waktu 90 hingga 120 hari, bunga tanaman ini akan bermekaran. Itu saat yang tepat untuk memotong dan mengambil bunganya sebagai hiasan di rumah.

Pemotongan bunga yang telah layu dan menguning secara adalah cara terbaik  merangsang pertumbuhan tanaman dari kelas Liliopsida ini.

Apakah Andah tertari menanamnya, ikutilah tips di atas!

KLIK INI:  Berkenalan dengan Aglonema Sang Ratu Daun, Primadona Ibu-Ibu Muda