Sambut HPSN 2020, Paguyuban Bank Sampah DIY Gelar Pelatihan Daur Ulang Sampah Massal

• About
• Latest Posts

Anis Kurniawan

Penulis dan pegiat di isu sosial dan ekologi, saat ini sebagai Editor in Chief Klikhijau.com

Latest posts by Anis Kurniawan (see all)

• Defisit Narasi Lingkungan dalam Politik Lokal di Indonesia - 28/12/2023
• Demmatande, Pejuang Pemberani dari Kampung Paladan Mamasa - 10/11/2023
• Kota, Suhu Panas dan Ketimpangan Sosial - 02/11/2023

Klikhijau.com – Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) diperingati setiap tanggal 21 Februari. Seperti tahun-tahun sebelumnya, kali ini sejumlah aksi-aksi keren akan ditunjukkan para pegiat lingkungan. Di Yogyakarta misalnya, kolaborasi paguyuban bank sampah se-DIY akan menggelar pelatihan daur ulang sampah skala massal.

Pelatihan ini terbuka untuk umum dan gratis dengan tema “Bank Sampah Yogya Heboh”. Rencananya, kegiatan ini akan digelar pada Selasa, 18 Februari 2020 di depan Toko Batik Margaria Malioboro.

Tidak tanggung-tanggung, akan ada 50 macam pelatihan daur ulang. Mulai dari pembuatan bubur kertas, Pot gantung, ecobricks, kreasi pembalut, hingga pembuatan aneka gantungan kunci.

“Acara ini kami laksanakan setiap tahun. Ini yang kelima kalinya. Tetapi tahun ini yang paling heboh,” kata Siti Rokayah, Bendahara acara pada Klikhijau, Rabu 12 Februari 2020.

Ada sekitar 50 komunitas bank sampah ikut terlibat dalam kegiatan ini. Dukungan juga diberikan dari Dinas Lingkungan Hidup setempat, Margaria Group, Bank Indonesia dan sejumlah pihak swasta lainnya.

“Hal baru tahun ini adalah kami juga memfokuskan pada pelatihan pengelolaan kompos dan kegiatan daur ulang terbaru. Kami juga akan mengenalkan pembuatan sa

Anda yang di sekitar Yogyakarta, tentu boleh merapat ke sana. “Bawa rombongan, tidak masalah,” kata Erwan Widyarto, Ketua penyelenggara. “Yang penting Anda datang tanpa sampah, pulang jangan nyampah,” pesan Erwan.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengolah sampah sendiri. “Demi mengurangi sampah agar tidak menumpuk di TPA. Apalagi TPA Piyungan sudah tak kuasa lagi menahan beban,” tulis Erwan pada tulisan ringannya berjudul “Kami adalah burung yang sama”.

Tidak hanya gratis bagi para pengunjung, menurut Erwan, para pembagi ilmu atau pelatih dalam acara ini juga datang  dengan kesadaran yang sama. “Tidak dibayar. Tidak mengeluh. Hanya ingin berbuat sesuatu untuk Jogja tercinta. Kami yang datang dari berbagai wilayah di DIY, ingin do something untuk Jogja istimewa,” tulis Erwan.

Selamat Hari Peduli Sampah Nasional 2020, terus berbuat untuk kebaikan bersama!

50 Jenis pelatihan daur ulang

1. Kreasi kresek disetrika
2. Kresek dirajut
3. Kresek tanpa disetrika
4. Pakan ikan
5. Kompos ember tumpuk
6. Anyam koran
7. Linting koran
8. Bubur kertas
9. Ecobricks
10. Pembalut
11. Sabun mijel
12. Anyam seset rapet
13. Anyam seset bolong
14. Lampion
15. Pemanfaatan ban bekas
16. Bros/bunga sedotan
17. Bros saset
18. Bros gliter
19. Bros tutup botol
20. Bunga sedotan
21. Anyam tempat pensil ale-ale
22. Boneka tutup botol
23. Jam dari tutup kaleng
24. Botol hias
25. Lukis saset
26. Decoupage kaleng
27. Aneka gantungan kunci
28. Biopori jumbo
29. Kreasi dari sendal jepit
30. Bunga sendok
31. Ukir botol
32. Pot dari kain bekas
33. Piring ale-ale
34. Kompos takakura
35. Kompos mogot
36. Kompos cair
37. Bank sampah
38. Tempat ilin dari kaleng sari
39. Lampion botol/ sendok plastik
40. Kreasi dari perca
41. Lukisan plastik/styrofoam
42. Lukis botol dan tong sampah
43. Pot anduk
44. Membuat lilin dari mijel
45. Pot gantung
46. Celengan dari kardus
47. Sajadah anyam sachet
48. Biostater alami/limbah sampah daur
49. Vas dari tutup botol
50. Tas dari tutup botol aqua