- Kaktus Centong, Tanaman Hias yang Bisa Menjernihkan Air Sungai - 28/03/2023
- Pohon Air Mata - 26/03/2023
- Pisang Mas, Potensi Desa Kindang yang Belum Dilirik - 22/03/2023
Klikhijau.com – Beberapa waktu yang lalu kami (saya dan beberapa teman) berbincang banyak hal. Termasuk kebiasaan yang mulai bergeser. Salah satunya adalah jalan kaki.
Saya katakan, di kampung saya, jika dulu ada naik motor. Orang-orang akan memperhatikannya, namun sekarang jika melihat orang berjalan kaki, apalagi jaraknya lumayan jauh. Terjadi justru sebaliknya, orang-orang akan kaget dan merasa itu hal “aneh”
Padahal menurut media daring greeners.co yang dipublikasikan, Senin, 8 Juli 2019 lalu bahwa rutin berjalan kaki dipercaya dapat memperpanjang umur. Bukan hanya itu, berikut manfaat lainnya:
-
Mengurangi stres
Berjalan kaki rupanya baik bagi kesehatan mental. Asish Sharma, M. D., peneliti dari University of Nebraska Medical Center, menyatakan bahwa jalan kaki selama 30 menit per hari dapat membantu mengurangi stress dan dapat membantu menghilangkan mood yang buruk.
-
Meningkatkan daya tahan tubuh
Sudah bukan rahasia lagi jika berjalan kaki secara rutin dapat meningkatkan daya tahan tubuh kita. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari North Carolina Research Campus menunjukkan bahwa orang yang rutin jalan kaki selama 30 sampai 45 menit per hari memiliki risiko 43 persen lebih rendah untuk terserang penyakit flu.
-
Menyehatkan jantung
Para peneliti dari The University of New South Wales menyatakan bahwa berjalan kaki selama 30 menit sehari dapat menurunkan risiko serangan jantuk sebanyak 19 persen. Selain itu, berjalan kaki juga dapat melancarkan sirkulasi aliran darah di dalam tubuh.
-
Membakar kalori
Ingin menurunkan berat badan tapi tidak punya banyak waktu untuk berolahraga? Jalan kaki saja! Berjalan kaki secara rutin dapat membakar kalori berlebih yang ada di dalam tubuh.
Jumlah kalori yang terbakar ketika berjalan kaki bergantung pada beberapa faktor, yakni kecepatan, jarak tempuh, dan medan yang harus dilalui.
Semakin cepat langkahmu dan semakin sulit medan yang harus ditempuh ketika sedang berjalan kaki, kalori yang terbakar pun akan semakin banyak. Berat badan ideal yang diimpikan pun akan semakin cepat untuk diraih.
-
Meredakan nyeri sendi
Berjalan kaki secara rutin juga dapat meredakan nyeri sendi, termasuk di bagian lutut dan pinggang. Berjalan kaki dapat membantu tubuh untuk memproduksi pelumas yang berguna untuk melindungi sendi. Selain itu, berjalan kaki juga dapat memperkuat otot-otot yang berada di sekitar sendi.
-
Meningkatkan energi
Suntuk dan lelah karena terus-terusan diam di dalam ruangan? Cobalah untuk berjalan kaki sebentar.Berjalan kaki dipercaya dapat meningkatkan energi dalam tubuh.
Berjalan kaki dapat melancarkan sirkulasi oksigen di dalam tubuh.Selain itu, berjalan kaki juga dapat meningkatkan produksi hormon kortisol, hormon adrenalin, serta hormon norepinefrin yang bisa meningkatkan enerdi dalam tubuh.
-
Menurunkan kadar gula
Para peneliti dari American Diabetes Association menyatakan bahwa berjalan kaki selama 15 menit sesaat setelah kita makan dapat menurunkan kadar gula berlebih di dalam tubuh.
Mereka juga menyatakan bahwa berjalan kaki setelah makan lebih efektif “membakar” kadar gula dalam tubuh dibandingkan dengan berjalan kaki di waktu-waktu lainnya.