Pandawara Group Diundang ke Istana Bahas Masalah Sampah, Respons Netizen Tak Terduga

oleh -14 kali dilihat
Pandawara Group bersama Presiden Prabowo Subianto-foto/Ist

Klikhijau.com – Kepakan sayap Pandawara Group semakin meninggi. Kepakannya bahkan mulai menyentuh Istana Kepresidenan di Jakarta.

Group yang terbentuk 2022 lalu itu diundang Presiden Indonesia, Prabowo Subianto ke Istana, Selasa, (11/3/2025) lalu.

Undangan tersebut pun sama dengan aksi mereka selama ini, seketika viral di media sosial (medsos).

Pandawara Group sendiri beranggotakan lima pemuda asal Bandung, yakni Gilang Rahma, Muhammad Rifqi, Ikhsan Destian, Rafly Pasya, dan Agung Permana.

Kelima pemuda tersebut kerap melakukan aksi-aksi heroik terkait masalah lingkungan, khususnya masalah sampah.

KLIK INI:  Atasi Masalah Lingkungan, BRIN dan IEPF Terapkan Pendidikan Lingkungan melalui Bahan Ajar Digital

Mereka kerap membersihkan sungai, pantai, selokan, lahan yang ditimbuni sampah. Menariknya aksi mereka tanpa bantuan pemerintah.

Karenanya undangan ke Istana Kepresidenan tersebut memicuh beragam tanggapan dari netizen. Banyak di antara netizen yang menyarankan agar anggota Pandawara Group diberi “jabatan”  misalnya akun @fahmi234*** “Nih pantes jadi pejabat gak usah dites CPNS udah teruji.”

Hal senada juga diungkapkan oleh @enggar*** Angkat mereka jadi duta lingkungan, Pak.

@nadhira*** Nah kalau yg ini cocok pak @prabowo jadikan stafsus.

KLIK INI:  Memanen 10 Manfaat Krokot yang Mengejutkan

Sementara itu ada pula yang khawatir, pemanggilan mereka ke Istana akan menghilangkan daya kritis Pandawara Group

@buce_*** “Udah masuk di sistem pemerintah gak bisa all out kritik kebijakan pemerintah yg nyeleneh”.

@thedemocracy*** Well. Ok. Kita simak dulu. Semoga kalian tetap menjaga identitas asli kalian sebagai pihak pengawal lingkungan. Semoga tidak berakhir menjadi perpanjangan lidah untuk penguasa gemoy. Benefit of the doubt given, for now.

Tindak lanjut isu kebencanaan

Lalu bagaimana dengan pihak pandawara group sendiri? Dilansir dari jawapos undangan tersebut, menurut Gilang Rahma merupakan tindak lanjut dari isu kebencanaan belakangan ini. semisal banjir yang disebabkan oleh kesadaran akan sampah di masyarakat yang masih kurang.

“Pak Prabowo tegas soal sampah, tadi beliau juga sempat bilang bahwa sampah itu sudah menjadi isu nasional. Berarti tandanya kita harus selesaikan secara masif,” ungkap Gilang.

KLIK INI:  Pasangan Romantis Bisa Atasi Perubahan Iklim dengan Cara Lebih Pribadi

Ia juga menambahkan bahwa Presiden Prabowo memastikan persoalan sampah harus diselesaikan. Tidak hanya dilakukan oleh satu pihak, tapi butuh sinergitas antara individu, swasta dan government.

“Tadi sudah ada beberapa poin yang kita sampaikan, kesulitan-kesulitan ataupun masalah-masalah yang selama ini kita alami di lapangan. Kita coba sampaikan kepada beliau dan alhamdulillah hasilnya positif. Beliau meminta terus berkomitmen dan tidak lelah terkait gerakan ini,” tegasnya.

Postingan Pandawara Group di Instagram mereka saat menghadiri undangan dari Presiden sejauh ini telah disukai 300 ribu kali dengan komentar 5.008 dan dibagikan sebanyak 1.736 kali.

KLIK INI:  Perempuan Lebih Menderita Jika Terjadi Kekeringan?