Klikhijau.com – Bagi mereka yang biasa bepergian menggunakan jalur jalan raya. Tentu tidak asing dengan yang namanya rambu jalan atau rambu lalu lintas.
Karena dalam setiap perjalanan di jalan raya, baik itu jalan provinsi maupun jalan kabupaten. Kita akan disuguhi pemandangan berupa rambu jalan. Ada beberapa warna yang menghiasinya. Warna hijau salah satunya.
Kita biasanya tidak memperhatikan warnanya. Hanya fokus pada tulisannya saja. Sebab tulisannya memberikan informasi atau petunjuk lebih dibutuhkan daripada warna dasarnya.
Namun, perlu diketahui jika warna pada rambu jalan memiliki makna tertentu. Mengetahui maknanya bisa membuat pengendara lebih hati-hati agar tidak terjadi kecelakaan. Dan juga salah jalan.
Rambu jalan pada intinya dipasang untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas sejak. Apalagi jalanan merupakan salah satu pembunuh nomor satu.
Hampir setiap hari tersiar kabar adanya kecelakaan lalu lintas. Banyak korban yang meninggal di tempat kejadian.
Karena itulah keberadaan rambu jalan sangat penting. Sayangnya meski telah terpasang di ruas-ruas jalan. Banyak pengguna jalan mengabaikannya.
Pengabaikan itu bisa saja disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang makna dari rambu jalan itu sendiri.
Rambu jalan memiliki pesan dan makna yang dalam, baik dari gambar, tulisan, maupun warna dasarnya.
Menariknya, setiap rambu lalu lintas biasanya biasanya bersanding dengan warna dan simbol lain lain. Semisal warna biru biasanya bersanding dengan warna hijau.
Di sepanjang jalan, sangat mudah ditemukan pemandanga seperti itu. Khususnya di jalan tol. Rambu-rambu itu dibuat untuk ditaati para pengguna jalan. Dan juga untuk memudahkan pengendara di jalan.
Rambu jalan memiliki banyak bentuk, baik berupa angka, tulisan, dan gambar dengan warna yang cukup mencolok.
Makna warna dasar hijau
Setiap gambar dan warna dasar pada rambu lalu lintas memiliki makna tersendiri. Semisal warna dasar hijau yang banyak dijumpai bertebaran di jalan raya sebagai “pemberi” informasi.
Warna dasar hijau memiliki makna sebagai tanda petunjuk yang digunakan untuk memandu pengguna jalan saat melakukan perjalanan.
Rambu dengan dasar hijau ini juga berfungsi untuk memberikan informasi lain kepada pengguna jalan, misalnya petunjuk jalan tol, informasi jarak lokasi yang akan dituju, nama kota serta lambang petunjuk arah, petunjuk pendahulu jurusan pada persimpangan, jurusan yang dituju, penunjuk jalur, dan jalur yang disarankan.
Ada pun ciri-ciri rambu ini adalah berwarna dasar hijau, garis tepi putih, lambang putih, huruf atau angka putih.
Dengan mengetahui makna dan fungsi tersebut. Pengendara diharapkan akan lebih mudah saat melakukan perjalanan dan dapat mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Penggunaan rambu lalu lintas di Indonesia diatur menurut Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 13 tahun 2014. Keberadaannya harus dipatuhi, sahabat hijau.
