Semut Sering Mengerumuni Makanan Anda? Usir Pakai Cara Ini

oleh -806 kali dilihat
Semut Sering Mengerumuni Makanan Anda? Usir Pakai Cara Ini
Semut merah/Foto-pixabay

Klikhijau.com – Kenapa banyak sekali semut merah? Begitulah kata seorang teman ketika berkunjung ke kamar kos saya. Yah, memang sudah beberapa waktu semut merah (semut api) banyak berkerumun.

Makanan yang saya simpan di meja bahkan yang saya gantung pun menjadi sasarannya. Itu yang kadang membuat saya kesal.

Beberapa hari sebelumnya, tetangga kamar mengoleskan kapur ajaib agar semut-semut itu tak datang lagi. Tapi, tetap saja semut-semut masih berdatangan.

Lalu, bagaimana solusi agar makanan Anda terhindar dari semut-semut tersebut? Berikut beberapa cara yang bisa Anda coba untuk mengusirnya.

KLIK INI:  No Mow May, Gerakan Tidak Memotong Rumput di Bulan Mei
# Bubuk atau ampas kopi

Kopi tidak hanya memiliki rasa nikmat, tetapi juga bisa menjaga rumah Anda dari serangan semut. Bubuk kopi dan aromanya yang kuat tidak disukai semut karena bisa mengganggu indera penglihatannya.

Taburkan bubuk kopi di tempat yang sering dilewati semut. Bisa juga diletakkan di atas wadah kecil.

Selain bubuk kopi, ampas kopi yang telah diseduh juga berfungsi sama, bisa mengusir semut. Ampas kopi yang ditabur di tanaman juga bisa membuat semut menjauh dari tanaman.

Tapi pastikan, saat minum kopinya tanpa gula.

# Jeruk lemon

Buah lemon yang asam juga bisa digunakan sebagai cara mengusir semut alami. Semut tidak menyukai aroma asam dari buah lemon.

Lemon mengandung asam sitrat yang dibenci semut, sehingga perasan jeruk lemon bisa jadi bahan pengusir semut.

Cara membuatnya cukup dengan campurkan perasan lemon dan air dengan perbandingan 1:3. Selanjutnya, simpan dalam botol semprot.

Semprotkan larutan lemon di celah pintu dan jendela. Anda juga bisa meneteskan perasan jus lemon ke dalam lubang atau celah di mana semut masuk.

Terakhir, Anda bisa menyebarkan irisan kecil kulit lemon di sekitar celah pintu, jendela, atau di lantai dapur.

Aroma lemon juga bisa membuat rumah Anda terasa makin segar.

# Larutan cuka

Selain aroma kuat yang mengganggu penglihatan semut, cuka punya sifat asam yang tinggi. Semut akan pedih saat tubuhnya terkena cairan ini.

Cukup campurkan cuka dan air dengan perbandingan 1:1, lalu simpan dalam botol bertutup semprot. Lalu, semprotkan larutan ini ke arah datangnya semut.

Bisa juga menjadikan larutan cuka untuk mencegah semut datang dengan menyemprotkannya ke sudut-sudut ruangan.

Setelah cuka mengering, ulangi proses ini selama beberapa hari. Cara ini akan mencegah semut kembali masuk ke rumah.

KLIK INI:  Musisi Tony Rastafara Ajak Warga Bali Ramaikan Pesta UMKM “Apa Kabar Kita”
# Bawang putih

Bawang putih merupakan bumbu dasar yang selalu ada di dapur. Jadi gak butuh effort lebih untuk menemukannya.

Anda hanya perlu mengupas kulit bawang dan memotongnya jadi beberapa bagian untuk mengusir semut.

Letakkan irisan bawang putih di sudut ruangan atau dekat bahan-bahan makanan lainnya.

# Garam atau lada

Garam atau lada juga bisa menjadi salah satu bahan alami untuk mengusir semut di rumah. Cukup taburkan garam atau lada di sudut ruangan dan sarang semut.

Anda juga bisa membuat larutkan garam atau lada dengan air panas. Lalu, semprotkan ke daerah yang banyak disinggahi semut.
Aroma lada yang panas dan pedas bisa membuat semut menghindar untuk masuk ke rumah.

# Tepung terigu

Tepung terigu sebenarnya bisa Anda gunakan untuk mengusir semut.

Caranya dengan menaburkan sebaris tepung di sepanjang bagian belakang rak dapur. Bisa juga di tempat mana pun Anda melihat semut sarang semut.

Semut biasanya tidak bisa menerobos atau melewati batas barisan tepung yang taburkan.

# Kapur

Kapur apapun bisa digunakan untuk menghalangi semut memasuki rumah Anda. Semut tidak akan menyeberangi garis yang dibuat dengan kapur tersebut.

Kamu cukup gambar garis di sekitar makanan atau di sekitar sarang semut. Coba perhatikan, semut tidak akan pernah melewati garis itu.

***

Dari beberapa cara mengusir semut yang disebutkan di atas, hanya bubuk kopi saja yang pernah saya coba. Hasilnya, semut merah memang menghindari bubuk kopi yang saya tabur di tempat masuknya.

Selamat mencoba!

KLIK INI:  Menilik Peluang Serangga Jadi Makanan Berkelanjutan di Masa Mendatang