Sebabkan Gagal Ginjal, Konsumsi Makanan Ini Sebaiknya Dibatasi

oleh -365 kali dilihat
Sebabkan Gagal Ginjal, Konsumsi Makanan Ini Sebaiknya Dibatasi
Ilustrasi makanan

Klikhijau.com – Salah satu organ utama manusia yang berfungsi menyaring darah dan membuang limbah atau kotoran sisa metabolisme adalah ginjal. Ginjal juga berperan mengontrol tekanan darah, serta mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit di dalam darah.

Fungsi-fungsi tersebut tidak akan berjalan normal jika seseorang mengalami gagal ginjal. Penyebabnya pun sangat beragama.

Bukan hanya karena penyakit atau gaya hidup yang tidak sehat, tetapi juga dari makanan. Ada beberapa jenis makanan yang dianggap sebagai makanan penyebab gagal ginjal.

Menjaga kesehatan ginjal Anda dapat dilakukan dengan membatasi konsumsi makanan-makanan penyebabnya. Simak penjelasan berikut ini.

KLIK INI:  Kabar Baik Jika Anda Suka Minum Jus Seledri! Begini Manfaatnya
# Makanan yang mengandung gula tinggi

Terlalu sering mengonsumsi makanan yang mengandung banyak gula dapat menyebabkan kadar gula darah tinggi. Kebiasaan tersebut tidak hanya akan berdampak buruk pada ginjal.

Gula darah yang tinggi lama-kelamaan bisa menyebabkan insulin sulit bekerja. Akibatnya, Anda bisa mengalami diabetes.

Menderita diabetes terlebih jika kadar gula darah cenderung tidak terkontrol, dapat memunculkan komplikasi pada ginjal yang disebut nefropati diabetik.

Karena itu, mulailah membatasi konsumsi makanan yang mengandung gula, misalnya kecap manis, permen, cokelat, es krim, dan sereal.

# Makanan yang banyak mengandung garam (natrium)

Mengonsumsi makanan yang mengandung garam (natrium/sodium) tentu boleh saja. Namun, jumlahnya harus dibatasi. Jangan konsumsi lebih dari 2000 mg sodium setiap harinya.

Batas asupan sodium yang direkomendasikan tersebut setara dengan 1 hingga 1,5 sendok teh garam per hari. Jika terlalu banyak, ginjal perlu bekerja lebih keras membuang natrium.

Beban kerja yang meningkat inilah yang dapat merusak dan menyebabkan gagal ginjal. Selain itu, asupan garam juga bisa menimbulkan tekanan darah tinggi.

Tekanan darah tinggi bisa menyebabkan kerusakan permanen.

KLIK INI:  5 Ide Varian Jus Sayur yang Dapat Dicoba di Rumah
# Makanan yang terlalu banyak proteinnya

Pada dasarnya, protein memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun, jika dikonsumsi melebihi jumlah kebutuhan, justru berpotensi merusak ginjal.

Saat tubuh mendapat asupan protein dari makanan, protein tersebut akan diolah melalui proses metabolisme. Proses ini akan menghasilkan zat sisa atau limbah yang nantinya akan dibuang dari tubuh oleh ginjal.

Mengonsumsi terlalu banyak makanan berprotein tinggi akan membuat beban kerjanya juga meningkat.

Rekomendasi asupan protein harian yang dianjurkan untuk orang dewasa adalah 55-60 gr per hari. Makanan yang mengandung protein tinggi antara lain daging, ikan, kacang-kacangan, telur, serta susu dan olahannya, seperti yoghurt dan keju.

# Makanan yang mengandung fosfor tinggi

Fosfor sebenarnya dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang. Tetapi, jumlah konsumsinya harus diperhatikan.

Beberapa penelitian menyatakan bahwa mengonsumsi terlalu banyak fosfor dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami penyakit ginjal.

Konsumsi fosfor sebaiknya tidak lebih dari 1000 mg per hari. Mengonsumsi fosfor berlebihan bukan menyebabkan penyakit ginjal, tapi juga penyakit jantung dan pelemahan tulang.

Makanan yang mengandung tinggi fosfor adalah dark chocolate, susu serta produk olahannya, seperti keju, ikan laut, daging dan jeroan, sayuran terutama bayam, kangkung, dan lobak, serta kacang-kacangan.

Lakukan juga hal ini sebagai pencegahan

Selain membatasi konsumsi makanan di atas, beberapa hal ini juga bisa Anda lakukan. Misalnya, minum banyak air putih, setidaknya 8 gelas sehari, hindari merokok dan batasi minuman beralkohol.

Konsumsilah makanan yang baik untuk ginjal, seperti apel, bawang, dan nanas. Lakukan olahraga dengan rutin dan hindari kebiasaan menahan pipis.

Hindari pula mengonsumsi obat-obatan, jamu, atau suplemen dalam jangka panjang, apalagi jika di luar anjuran. Ayo jaga kesehatan!

KLIK INI:  Puasa Tetap Lancar Walau Diabetes, Ini Syaratnya!