Wulan Saputri, Perempuan dan Sebuah Pesan dari Gunung

oleh -401 kali dilihat
Wulan Ardian Saputri
Wulan Ardian Saputri
Anis Kurniawan

Klikhijau.com – Apakah perempuan itu memang lemah? Tidak! Jutaan perempuan di mana-mana dari dulu hingga sekarang telah membuktikan ketangguhannya. Kartini satu diantaranya yang menginspirasi perempuan Indonesia.

Semangat Kartini harus dijiwai perempuan Indonesia. Itu pula yang membuat seorang Wulan Ardian Saputri lebih optimis. Pendaki muda ini memang sudah identik dengan gunung. Ia punya kecintaan mendalam pada alam semesta yang ia tunjukkan dengan semangatnya menaklukkan gunung.

Dengan balutan jilbabnya sebagai muslimah, Wulan tetap eksis sebagai pendaki. “Jilbab bukan halangan untuk mendaki, sebab itu adalah simbol sebagai muslimah,” katanya.

Lalu, sejak kapan ia tertarik mendaki gunung? “Sejak saya mencoba untuk bermain dan melihat alam bebas, awalnya si merasa lelah, bosan tapi seketika terus mencoba malah membuat saya merasa ketagihan,” kata Wulan bersemangat.

KLIK INI:  Enno, Pilot Perempuan Bidang Pemetaan KLHK dan Kisahnya yang Maskulin
KLIK INI:  Freesia, Perempuan yang Memaknai Segunung Filosofi Mendaki Gunung

Menurut perempuan kelahiran Pandeglang 18 tahun lalu ini, dari mendaki, ia benar-benar semakin paham makna perjuangan. Betapa perjuangan memerlukan tekad, kerja keras dan kesungguhan.

“Perempuan Indonesia harus berjuang, sebagaimana Kartini dahulu,” katanya. Sejak aktif sebagai pendaki, Wulan telah menjelajahi ketinggian beberapa gunung seperti Gunung salak, Puncak Mossa, Panorama Pasir tengah, Gunung Pulosari, Gunung Prau, Gunung Karang dan banyak lagi.

Bagi Wulan, nikmatnya mendaki itu karena suka dukanya yang selalu pantas dikenang. “Suka-nya adalah ketika melihat keindahan alam di atas ketinggian, bercanda tawa bersama teman-teman walaupun kadang baru kenal, sikap tanggung jawab dan saling menolong antar teman. Duka-nya yah seketika ada teman yang egois, jatuh ditrek, kehabisan air, kelaparan, kena badai, hujan dan petir, atau tersesat,” jawabnya berbagi pengalaman.

Dari gunung, Wulan berpesan pada perempuan khususnya: semoga ke depannya laki-laki bisa lebih menghargai perempuan dan tidak menyepelekan perempuan apalagi menyebut perempuan itu lemah.

Sebuah pesan mendalam dari gunung dari seorang pendaki belia. Wulan juga mengakui betapa mendaki itu adalah sebuah sekolah alam yang positif, “makna filosofisnya banyak, mendakilah dan rasakan sendiri manfaatnya!” bebernya.

Wulan Ardian Saputri

Biodata
Nama : Wulan Ardian Saputri
Status : Baru lulus skolah.
Hobi : Bermain di alam
Tempat tanggal lahir : Pandeglang 08 Maret 2001
Alamat : Kp. Cibitung desa. Nagrak Kec. Sukaraja Kabupaten Bogor

KLIK INI:  Tentang Ria, Perempuan yang Bertarung dalam Kobaran Api di Hutan