Panduan Lengkap Merawat Tanaman dalam Ruangan

oleh -1,547 kali dilihat
Panduan Lengkap Merawat Tanaman dalam Ruangan
Kaktus dan sukulen - Foto/Sisternet
Anis Kurniawan

Klikhijau.com – Tanaman dalam ruangan (indoor) merupakan satu bagian penting untuk penataan estetika rumah. Selain itu, tanaman hijau indoor juga akan menyenangkan hati, mengatasi stress dan membuat perasaan selalu bahagia.

Umumnya tanaman indoor agak mudah  perawatannya, terutama karena tanaman tersebut tidak terlalu membutuhkan asupan air dan asupan sinar matahari lebih. Menempatkan tanaman di rumah atau di bagian dalam juga satu cara mengantisipasi sempitnya halaman rumah.

Lalu, bagaimana merawat tanaman hias dalam ruangan agar tetap tumbuh baik? Seorang ahli hortikultura senior bernama Matt Kostelnick dari laman Ambius, memberi kamu sejumlah perspektif penting akan hal ini.

Matt Kostelnik membantu kita menemukan jawaban atas sejumlah pertanyaan mendasar perihal tanaman dalam ruangan. Berikut penjelasannya!

KLIK INI:  Buat Pemula, Ini 5 Ciri Tanaman yang Cocok Dibonsai!
Apa itu tanaman indoor?

Tanaman indoor adalah tanaman yang tumbuh di dalam ruangan. Ada beragam tanaman tropis, seperti palem, yang tumbuh subur di lingkungan dalam ruangan.

Berapa banyak cahaya yang dibutuhkan?

Sukulen dan kaktus membutuhkan sinar matahari terus menerus setiap hari. Tanaman dengan dedaunan membutuhkan cahaya sekitar 8 jam per hari. Jumlah cahaya tergantung pada tanaman yang kamu tanam, jadi sebaiknya lakukan penelitian tentang tanaman tertentu yang kamu tanam.

Kualitas apa yang membuat tanaman indoor tumbuh baik?

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih tanaman indoor.

  1. Sistem akar yang baik. Ini sangat penting saat memilih tanaman. Tidaklah praktis untuk mencabut tanaman dari potnya untuk memeriksa akarnya, tetapi jika tanaman masih kecil, ini bisa dilakukan. Akar yang sehat adalah akar yang tebal dan berwarna terang.
  2. Perihal daun tanaman yang baik ditandai dengan daunya yang tebal.
  3. Periksa adanya penyakit. Beberapa tanda tanaman terserang hama atau penyakit adalah: bintik-bintik putih, residu lengket pada daun dan bau tak sedap.
KLIK INI:  Bagaimana Tren Tanaman Hias di Tahun 2022?
Tanaman indoor mana yang membutuhkan cahaya redup?

Tanaman indoor yang membutuhkan sedikit cahaya bisa cocok untuk lokasi di mana cahayanya lebih redup. Beberapa tanaman yang membutuhkan cahaya redup adalah:

  • Philodendron – Tanaman ini sangat jarang menarik hama. Ini adalah tanaman sehat yang dapat beradaptasi dengan berbagai lingkungan.
  • Pothos – Tanaman dengan daun berwarna-warni dan cerah. Tanaman ini tumbuh subur di berbagai lingkungan, tumbuh subur dalam cahaya redup atau terang, cahaya tidak langsung.
  • Dracaena – Ini adalah tanaman dalam ruangan populer lainnya dengan daun hijau panjang. Ini adalah salah satu tanaman dalam ruangan yang ingin kamu pangkas jika dedaunannya terlalu panjang.
  • Peace Lily – Tanaman ini tumbuh subur saat tanah lembab, tetapi tidak terlalu banyak air. Jika kamu ingin bunga muncul di tanaman lily perdamaian, pindahkan tanaman tersebut ke ruangan yang lebih gelap.
Tanaman indoor mana yang paling mudah dirawat?

Di bawah ini adalah daftar tanaman indoor yang mudah dirawat:

Tanaman apa yang dianggap tanaman indoor?

Tanaman yang membutuhkan sedikit cahaya dan air untuk berkembang biasanya dikenal sebagai tanaman dalam ruangan. Berikut beberapa contohnya:

  • Dracaena
  • Hedera helix
  • Sansevieria Zeylanica Superba
  • Scindapsus
KLIK INI:  Mencengangkan, Ini 9 Fakta Baru dari Anggrek
Apa tanaman indoor terbaik?

Tanaman indoor terbaik adalah tanaman yang mentolerir cahaya dan kelembaban yang lebih rendah. Selain itu, mereka cenderung tidak akan menghadapi hama.

Tanaman indoor terbaik adalah sebagai berikut:

  • Aglaonema – Menarik, mentolerir cahaya redup, dan tidak tumbuh terlalu cepat.
  • Aspiditra- Anda tidak perlu memberinya banyak air karena dapat menangani cahaya redup. Jika Anda ingin berlibur dan tidak ingin mengkhawatirkan tanamannya, aspidistra cocok untuk Anda.
  • Sukulen – Pastikan Anda memberi mereka cahaya terang.
  • Dracaena
  • Philodendron
Bagaimana merawat tanaman dalam ruangan?

Berikut beberapa tips yang akan membantu kamu merawat tanaman indoor:

  • Jaga agar tanah pot tetap lembab. Penting untuk memastikan tanah tidak terlalu basah atau terlalu kering.
  • Pastikan pot tanaman memiliki lubang drainase di dasar pot.
  • Tempatkan tanaman di dekat sumber cahaya, baik itu alami maupun buatan.
  • Tentukan spesies tanaman apa yang kamu miliki sehingga kamu dapat merawatnya dengan lebih akurat.
Bagaimana cara memangkas tanaman dalam ruangan?

Jika kamu tidak punya alasan untuk memangkas tanaman, jangan lakukan itu. Tetapi, jika melihat tanaman semakin kurus dan kurus, maka kami sarankan memangkasnya.

KLIK INI:  Mengenal Tanaman Begonia Orange dan Cara Merawatnya
Apa saja penyebab umum tanaman dalam ruangan mati?

Beberapa penyebab paling umum tanaman mati adalah:

  • Kelebihan atau kekurangan air.
  • Level Cahaya (tidak cukup cahaya atau terlalu banyak cahaya).
  • Mengabaikannya begitu saja
tanaman Philodendron
Philodendron/foto-ist
Berapa lama tanaman dalam ruangan biasanya hidup?

Rata-rata, tanaman rumah dalam ruangan bertahan 2-5 tahun. Setelah itu, tanaman berhenti berkembang dan yang terbaik adalah berinvestasi di pabrik lain.

Tanaman interior mana yang paling meningkatkan kualitas udara?

Semua tanaman dapat bertindak sebagai pembersih udara tetapi tanaman ini lebih bermanfaat daripada yang lain: dracaena atau palm bambu. Simak contoh lainnya di SINI!

KLIK INI:  Parijoto, Tanaman Liar yang Menjelma Jadi Tanaman Hias Sekaligus Obat
Tanaman dalam ruangan mana yang cocok untuk ruang keluarga kecil?

Tanaman di bawah ini cocok untuk mereka yang tinggal di apartemen atau bekerja di ruang kerja kecil. Berikut adalah daftar tanaman kecil yang bagus untuk ruangan kecil.

  • Philidrens
  • Sukulen, jika kamu memiliki sumber cahaya yang bagus
  • Hedra helix
  • Peace lily
Apa jenis pupuk tanaman dalam ruangan terbaik untuk digunakan?

Beli pupuk khusus dengan label “tanaman dalam ruangan”. Jika Anda mendapatkan pupuk untuk tanaman yang sedang mekar, carilah pupuk yang diberi label dengan jenis tanaman ( anggrek, misalnya).

Bagaimana cara membasmi serangga pada tanaman indoor?

Serangga pada tanaman dalam ruangan bisa sangat mengganggu! Jika kamu melihat hama, pergilah ke toko pertanian dan belilah sabun insektisida, yang biasanya terkandung dalam botol semprot.

Saat Anda melihat serangga, semprotkan seluruh tanaman – bagian bawah dan atas daun serta batang. Selanjutnya, tunggu sekitar dua minggu dan ulangi penyemprotan. Kemudian, tunggu dua minggu lagi dan semprotkan kembali.

KLIK INI:  Bunga Kenop, Tanaman Hias yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Sebaiknya semprotkan tiga kali karena sabun biasanya tidak akan menghilangkan telur yang bisa menetas. Jika tanaman menghadapi serangan hama yang parah dan kamu tidak dapat membasmi hama, buang tanaman tersebut. Anda juga bisa menggunakan tisu basah untuk menghilangkan hama.

Bagaimana saya tahu kapan harus menyiram tanaman dalam ruangan?

Penyiraman berlebihan adalah kesalahan umum, dan kamu ingin memastikan tanaman benar-benar membutuhkan air. Berikut beberapa cara untuk mengetahui apakah sudah waktunya menyiram:

  • Menggunakan alat pengukur kelembaban– Alat ini memberi tahu kamu, dalam skala, seberapa kering tanah itu.
  • Mengangkat tanaman– Berat menandakan tanaman memiliki cukup air, tetapi cahaya menandakan tanaman dalam keadaan kering.
  • Jika tepi daun mulai berwarna coklat dan renyah saat disentuh, kemungkinan tanaman membutuhkan air. Jika tepi daun menjadi cokelat tetapi terasa lembek, kemungkinan tanaman terlalu banyak air.
  • Daun kuning. Daunkuning juga dapat menandakan bahwa tanaman memiliki terlalu banyak atau terlalu sedikit air, tetapi tidak selalu demikian.

Demikianlah tips lengkap merawat tanaman dalam ruangan. Simak pula Daftar lengkap tanaman hias yang banyak tumbuh di Indonesia. Semoga bermanfaat!

KLIK INI:  Mengesankan, Ternyata Tumbuhan Bisa Tahu Siapa yang Memakannya