Ngeri! Begini Bahaya Naik Motor Tanpa Masker

oleh -2,081 kali dilihat
Ngeri! Begini Bahaya Naik Motor Tanpa Masker
Ilustrasi polusi udara dan penggunaan masker saat berkendara.

Klikhijau.com – Polusi udara merupakan masalah global yang terjadi di berbagai tempat di seluruh dunia. Sementara, polusi udara di Indonesia sendiri masih menjadi masalah yang belum juga usai.

Bahkan, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) polusi udara adalah salah satu masalah lingkungan terbesar yang berdampak buruk bagi kesehatan dan kelangsungan makhluk hidup.

Ditambah lagi, banyaknya jumlah pengguna sepeda motor yang memungkinkan semakin banyaknya pula orang yang terdampak polusi. Dikutip dari Viva.co.id, jumlah pengguna sepeda motor di Indonesia mencapai ratusan juta unit, bahkan sudah mencapai separuh dari jumlah penduduk Indonesia.

Risiko tidak pakai masker

Meski fakta-fakta di atas telah nyata, namun masih banyak kalangan terutama pengguna sepeda motor yang tidak mengenakan masker atau pelapis wilayah pernafasan saat melaju di jalan raya. Padahal, kebiasaan tersebut berbahaya bagi kesehatan pengendara.

KLIK INI:  Evolusi Pesan-Pesan Lingkungan pada Film-Film Godzilla

Di laman National Geographic disebutkan bahwa paparan jangka panjang sulfur dioksida dan nitrogen dioksida yang berasal dari polusi udara bisa menyebabkan penurunan tingkat kognitif seseorang.

Peneliti senior dari Beijing, Xin Zhang mengatakan bahwa polusi udara bisa menyebabkan kerusakan yang lebih besar pada otak. Bagian otak yang berkaitan langsung dengan kemampuan berbahasa manusia.

Jika menggunakan bahasa yang lain, menghirup udara kotor bisa menyebabkan seseorang sulit mengeja kalimat, mendeskripsikan benda ke dalam sebuah pesan, atau sekedar mencari sebuah kata. Sehingga, ketika bicara, cenderung tergagap, alias tak begitu lancar.

Di India, sebuah laporan baru-baru ini mengungkap seorang wanita berusia 28 tahun yang bukan perokok didiagnosis menderita kanker paru-paru karena polusi udara. Hasil laporan itu ditulis oleh Diana Rafikasari di laman Sindonews.com.

Bukan hanya menyerang wilayah otak dan paru-paru, mengendarai motor tanpa mengenakan masker atau pelindung pernafasan juga berisiko pada darah.

Fakta ini disebutkan Jonathan Samet, seorang ilmuwan di Colorado School of Public Health, Amerika Serikat. Jonathan mengatakan bahwa polusi udara yang masuk melalui rongga hidung tidak hanya berputar di wilayah pernafasan, tapi juga bergerak ke aliran darah.

KLIK INI:  Temukan Kesehatan yang Lebih Baik dengan Cara Menanam Pohon
Cara aman dari bahaya polusi

Dari fakta-fakta ilmiah yang menjelaskan risiko terpapar udara kotor sedemikian bahaya, rasanya tak ada pilihan lain. Pengguna sepeda motor mesti mengenakan pelapis area pernafasan atau masker.

Penggunaan masker dapat membantu menjaga polutan dan racun dari tubuh. Menyaringnya dan bertindak sebagai penghalang antara hidung atau mulut dan polutan.

Jika bepergian dengan kendaraan terbuka atau menggunakan transportasi umum, masker terbukti sangat bermanfaat mencegah masalah kesehatan yang disebabkan oleh udara yang tercemar. Selain itu, mengenakan kacamata juga dapat membantu mencegah polutan memasuki mata secara langsung.

Sayangi tubuh sehat Anda dengan mengenakan masker saat berkendara.

KLIK INI:  Berkebun di Rumah, Gaya Hidup Alami Selama Pandemi dan 5 Alasan Mempertahankannya