Melacak Berapa Lama Sampah di Laut akan Terurai Berdasarkan Jenisnya

oleh -1,394 kali dilihat
Sampah plastik di laut/foto-Rimananews.com

Klikhijau.com – Sampah yang tiba di laut, tidak serta merta hilang. Ia bertahan lama sebelum terurai. Selama masa penungguan untuk terurai itu, segala kemungkinan bisa terjadi.

Apalagi sampah laut memiliki potensi yang besar untuk membunuh biota laut. Saat ini laut telah menjadi penampung sampah yang besar.

Banyak yang mengira, jika sampah telah sampai ke laut maka persoalan akan selesai. Itu anggapan keliru, sangat keliru.

Sampah, khususnya anorganik, di mana pun ia berada akan tetap jadi ancaman, akan tetap jadi masalah, dan akan tetap butuh waktu untuk menyatu dengan alam; terurai.

KLIK INI:  Tak Hanya untuk Ketupat, Ini Manfaat Lain dari Daun Pandan Wangi

Di laut beragam sampah bisa ditemukan. Sampah-sampah itu membutuhkan waktu untuk terurai.   Berikut waktu dibutuhkan sampah di laut untuk terurai berdasarkan jenisnya:

  • Botol kaca

Penggunaan peralatan kaca, termasuk botol telah umum dilakukan oleh masyarakat. Setelah kaca-kaca itu tidak terpakai atau retak, biasanya dibuang begitu saja.

Sampah botol kaca, tidak bisa dibuang sembarangan. Karena bisa berbahaya bagi manusia dan satwa. Ia bisa melukai.

Jika sampah botol kaca tiba di laut, maka waktu yang dibutuhkan agar bisa terurai sangat lama, yakni 1.000 tahun.

  • Senar pancing

Sebagai penghasil ikan yang besar, laut menjadi tempat memancing yang ideal. Namun, saat memancing, terkadang senar pancing putus lalu tertinggal di laut. Dan jenis sampah ini butuh waktu hingga 600 tahun untuk terurai.

KLIK INI:  Hal-Hal yang Dapat Dilakukan untuk Menyelamatkan Hutan Hujan Tropis
  • Popok bayi

Popok bayi telah menjadi kebutuhan yang dianggap penting oleh para orang tua. Kehadirannya lebih meringankan beban orang tua dalam mengurus bayinya.

Sayangnya ketika telah terpakai, banyak sampah popok yang berakhir di laut. Dan jenis sampah ini tidak mudah terurai, butuh setidaknya 450 tahun agar bisa menyatu dengan alam.

  • Botol plastik

Penggunaan botol plastik, khususnya dalam hal minuman memang masif. Di mana-mana bisa kita temukan. Tidak sedikit dibuang di sembarang tempat dan banyak pula yang berakhir di lautan.

Ketika telah sampai di laut botol plastik membutuhkan waktu 450 tahun untuk terurai. Waktu yang tidak cepat, bukan?

  • Plastik minuman

Plastik minuman kemasan pun telah banyak menghuni laut. Sampah jenis ini juga bebal untuk terurai, karena butuh waktu 400 tahun

KLIK INI:  Zero Waste, Gerakan dan Sinergitas Tanpa Batas Melawan Sampah
  • Kaleng aluminium

Kaleng minuman juga banyak terbuang ke laut. Ketika di laut, sampah jenis ini membutuhkan waktu 200 tahun untuk terurai.

Waktu 200 tahun bukanlah waktu yang sebentar, jadi sebaiknya berpikirlah sebelum membuangnya di sembarangan tempat atau belajarlah mengurangi penggunaannya.

  • Kaleng timah

Sampah kaleng timah yang menghuni laut membutuhkan waktu 50 tahun untuk terurai. Waktu yang tidak singkat, bukan?

  • Gelas styrofoam

Sifatnya yang ringan membuatnya mudah bergerak ke mana saja, termasuk juga mudah sampai ke laut. Di laut sampah jenis ini butuh waktu 50 tahun untuk terurai.

  • Busa pelampung

Untuk mengurai busa pelampung di laut, dibutuhkan waktu 50 tahun. Rentang waktu yang juga tidak singkat.

KLIK INI:  Tanah Liat adalah Pahlawan Baru dalam Memerangi Emisi Metana
  • Kantong plastik

Pelarangan penggunaan kantong plastik bukan tanpa alasan. Jenis sampah ini sangat dominan di lingkungan, termasuk di lingkungan laut.

Sampah jenis ini juga tidak mudah terurai, butuh waktu 10 hingga 20 tahun.

  • Potongan kayu

Potongan kayu yang terdapat di laut, membutuhkan waktu 1 hingga 3 tahun agar bisa terurai.

  • Puntung rokok

Kecil, ringan, dan dianggap sepele. Jenis sampah ini paling sering dan mudah dibuang di mana saja oleh para perokok. Jika tiba di laut akan sangat berbahaya karena bisa dimakan oleh ikan dan sejenisnya dan untuk terurai butuh waktu 1 sampai 5 tahun.

  • Karton berlilin

Karton jenis ini membutuhkan waktu 3 bulan untuk terurai di laut.

KLIK INI:  Wisata di Singapura, Penting Simak 5 Hal Ini agar Nyaman nan Lancar!
  • Kaos kaki

Kaos yang menghangatkan kaki dan melindunginya dari luka itu butuh waktu 1 hingga 5 tahun agar bisa terurai di laut.

  • Baju katun

Untuk jenis sampah ini, waktu yang dibutuhkan untuk terurai relatif cepat, yakni 2 sampai 5 bulan. Namun, dalam waktu singkat itu, ia bisa membahayakan biota laut.

  • Kotak kardus

Kardus juga masuk jenis sampah yang banyak dihasilkan. Dan jika sampai ke laut jenis sampah ini butuh waktu 2 bulan untuk terurai ke dalam air.

KLIK INI:  Pengelolaan Sampah untuk Pengendalian Perubahan Iklim
  • Kertas koran

Untuk jenis kertas koran, di laut sampah ini akan terurai dalam waktu 6 minggu

  • Kertas tisu

Penggunaan tisu juga sangat marak, untungnya jika terbuang ke laut jenis sampah ini lebih cepat terurai karena hanya membutuhkan 2 hingga 4 minggu

  • Sisa apel

Siapa sangka, sisa buah apel yang dibuang ke laut juga membutuhkan waktu hingga 2 bulan untuk terurai.

Nah, sahabat hijau, itulah waktu yang dibutuhkan sampah di laut untuk terurai. Ulasan ini mengacu pada Instagram Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia berdasarkan data National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA). Semoga memberi manfaat.

KLIK INI:  Sewa Pakaian, Upaya Japan Airlines Terapkan Penerbangan Berkelanjutan