Ini 9 Tips Sederhana Bersepeda Sembari Membawa Pesan Edukasi Lingkungan!

oleh -241 kali dilihat
Ini 9 Tips Sederhana Bersepeda Sembari Membawa Pesan Edukasi Lingkungan!
Seorang bikers bernama Ahmad Irfan sedang bersepeda di alam - Foto/AI

Klikhijau.com – Bersepeda memang telah menjadi satu gaya hidup dewasa ini. Terlebih selama masa pandemi, bersepeda telah dijadikan aktivitas rutin untuk tetap bersantai ria sembari berolahraga.

Apakah bersepeda bisa dikatakan suatu aktivitas ramah lingkungan? Jawabannya, iya! Sebab, selain dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan mengurangi polusi, aktivitas ini juga membuat pegiatnya terasa lebih menyatu dengan alam.

Jadi selain sehat, menjalani rutinitas ini juga memberikan sensasi berpetualang tanpa polusi yang menginspirasi kita betapa harmoni alam sangatlah menjanjikan. Itulah mengapa, bersepeda senantiasa memotivasi kita untuk menjelajahi tempat-tempat menarik dan kaya akan pemandangan.

Nah, agar rutinitas mengasyikkan ini punya nilai tambah, tak sekadar olahraga dan bersantai, tak ada salahnya menjalankannya sembari membawa pesan edukasi lingkungan. Berikut 9 tips sederhana memulai menularkan spirit hidup hijau saat mengayuh sepeda:

KLIK INI:  Makna Filosofis Warna Hijau Pada Rumah
  1. Membawa tumbler

Ini hal paling mendasar saat bepergian, termasuk saat berada di atas roda dua ramah lingkungan. Tumbler membuat kamu tidak lagi harus membeli air minum kemasan di jalan yang tentu akan menghasilkan sampah. Selain itu, membawa tumbler ke mana-mana juga menjadi cerminan gaya hidup modern yang peduli lingkungan.

  1. Tidak buang sampah sembarangan

Pastikan bahwa selama menjalani aktivitas ini, kamu tidak membuang sampah sembarangan di jalanan atau di tempat yang salah. Bila mengkonsumsi sesuatu, pastikan sampahnya terbuang di tempat sampah. Bila belum menemukan tempat sampah, sebaiknya kamu kantongi dulu sampahnya sampai bertemu tempat sampah.

  1. Kostum yang simpel dan tak perlu mewah

Banyak orang selalu berpikir bahwa saat naik sepeda harus pula memakai kostum yang mahal dan mewah. Barangkali ada benarnya yaitu agar terlihat lebih kece dan menarik. Namun, tidak mesti selalu begitu. Memakai pakaian yang nyaman dan aman sudah cukup untuk mulai mengayuh pedal sejauh yang kamu mau.

  1. Melakukannya dengan suka cita

Ada baiknya menjalani aktivitas ini dengan tetap bahagia, terlepas dari manfaatnya sebagai bagian dari olahraga. Jalani apa adanya sebagai sesuatu yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kehidupan kamu juga lingkungan.

KLIK INI:  7 Manfaat Berada di Alam Bebas, Menyehatkan dan Bikin Bahagia
  1. Mengambil gambar pemandangan alam

Membawa kamera khusus atau kamera handphone tentu bermanfaat saat kamu bersepeda. Jangan pernah sia-siakan momen-momen penting atau pemandangan indah yang terlihat. Jadikan semua itu sebagai bagian dari serunya berpetualang. Dokumentasi itu bisa disimpan atau dishare ke sosial media untuk sewaktu-waktu dapat dilihat kembali.

  1. Faktor keamanan

Selama perjalanan, pastikan kamu tetap aman dan terhindar dari kemungkinan mengalami hal-hal buruk, semisal kecelakaan lalu lintas, jambret, terjatuh di jalan dan lainnya. Jadi, sikap hati-hati dan waspada harus tetap ada di mana pun kamu berada.

  1. Mengambil posisi jalan yang benar

Ambil posisi jalan yang benar dan tidak merugikan pengguna jalan yang lain. Tidak perlu kebut-kebutan karena kamu tidak sedang memburu sesuatu. Atur jarak dengan pengendara lain, serta tetap mengukur kecepatan. Bersantai ria dengan kecepatan yang pelan atau sedang tentu lebih baik agar kamu lebih merasakan sensasinya mengayuh.

  1. Membawa pesan lingkungan

Kelebihan naik sepeda adalah tak ada risiko parkir yang rumit sebagaimana saat kamu naik motor atau mobil. Hal ini tentu membuat kamu bisa lebih leluasa mampir di banyak tempat seperti di taman atau di tempat-tempat nongkrong yang ramai.

KLIK INI:  Kopi yang Nikmat Nan Otentik, Direbus atau Diseduh?

Tak ada salahnya, kamu hadir di setiap titik dengan membawa pesan-pesan lingkungan. Misalnya mengajak orang untuk peduli kebersihan atau pola hidup sehat. Bahkan, kamu juga bisa mengajak anak-anak muda untuk melakukan aksi cinta lingkungan, dimulai dari kebiasaan sederhana seperti bawa tumbler.

  1. Mengamati situasi dan permasalahan lingkungan

Nah, sebagai seorang yang peduli lingkungan, momen naik sepeda dapat kamu manfaatkan untuk mengamati situasi dan permasalahan lingkungan yang ada. Kamu tentu bisa mencatat dan mengabadikan ragam masalah di ruang publik atau di tempat wisata.

Lalu, bisa dijadikan sebagai referensi untuk ide-ide perubahan. Kamu juga bisa menuangkan apa yang kamu temukan itu dalam bentuk tulisan dan membagikan idenya melalui sosial media atau melalui media massa. Ini penting agar selalu ada gebrakan cepat yang dilakukan semua pihak pada permasalahan lingkungan.

Nah, sederhana bukan? Selamat mencoba dan tetap bahagia!

KLIK INI:  Jangan Main Ponsel Saat Jam Istirahat, Pekerjaan Bisa Terganggu