Catat, Ini 4 Kegiatan Utama Festival Gender KLHK 2021!

oleh -280 kali dilihat
Catat, Ini 4 Kegiatan Utama Festival Gender KLHK 2021
Catat, Ini 4 Kegiatan Utama Festival Gender KLHK 2021-foto/Ist

Klikhijau.com – Penyelenggaraan kegiatan Festival Gender KLHK 2021. Bertujuan untuk mempercepat Pengarusutamaan Gender atau biasa disingkat PUG.

Festival Gender juga menjadi upaya agar tercipta inovasi, menjamin tersedianya faktor Sumber Daya Manusia (SDM), dan siapnya prasarana yang memadai guna mendukung pelaksanaan PUG di ruang lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Menteri KLHK, Siti Nurbaya berharap  dengan adanya festival tersebut, KLHK dapat menjadi instansi yang responsif terhadap gender dalam bidangnya. KLHK juga menjadi layak sebagai tempat untuk belajar dan menjadi contoh bagi pihak lain dalam percepatan pelaksanaan PUG.

Menteri Siti juga menerangkan, percepatan PUG dipengaruhi oleh faktor inovasi SDM, yaitu pimpinan, karyawan atau pegawai. Mereka memiliki kapasitas dan kemampuan terhadap pelaksanaan PUG pada unitnya masing-masing.

Karenanya, Pokja PUG KLHK terus mendorong pengimplementasian Pengarusutamaan Gender pada level kebijakan, program dan kegiatan.

Upaya lainnya adalah mendorong seluruh dokumen kebijakan menjadi dokumen dengan perspektif gender yang jelas. Dan yang tidak kalah penting adalah menyiapkan SDM yang memiliki pemahaman, pengalaman sekaligus kemampuan optimal terkait masalah gender.

Penyelenggaraan Festival Gender KLHK 2021 merupakan bentuk inovasi percepatan pelaksanaan PUG dan bentuk penguatan pijakan KLHK terhadap pemenuhan 7 komponen kunci prasyarat PUG.

Melalui pelaksanaan Festival Gender tersebut diharapkan bisa mengubah perspektif Aparatur Sipil Negara (ASN) KLHK, khususnya yang masih netral gender menjadi nature gender. Karena sesungguhnya kesetaraan gender  dapat memberikan manfaat yang banyak.

Pada penyenggaraan Festival Gender tahun ini, dilaksanakan secara paralel, yang terjadwal dari Mei hingga November 2021, dengan mengambil tema  “Setara Bersama untuk Pembangunan yang Semakin Tangguh.”

Untuk lebih jelasnya jangan lupa dicatat, kegiatan ini akan dibagi menjadi 4 kegiatan utama, yaitu:

  • Gender Leader Seminar (GLEADS)

Kegiatan ini merupakan pertemuan bulanan.  Pelaksaannya sebanyak 5 sampai 6 kali. Dilaksanakan  secara virtual melalui zoom meeting, mulai dari bulan Mei lalu hingga Oktober 2021 mendatang.

Kegiatan ini akan diikuti oleh  35 sampai 40 peserta,  yang terdiri dari Pejabat Eselon II dan Kepala Balai yang dipilih oleh Pokja PUG KLHK.

Semua peserta GLEADS akan bergiliran jadi pembicara, inspirator, dan bercerita tentang berbagai inisiatif pengarusutamaan gender di unit kerjanya masing-masing  yang nantinya akan diperkaya oleh perspektif narasumber.

  •   Training for Ecogender Activation Hub (TEACH)

Ini merupakan kegiatan pembelajaran online melalui youtube dan zoom meeting, dengan jumlah peserta seribu orang pegawai KLHK perwakilan dari seluruh unit kerja Eselon II Pusat dan UPT dan mitra kerja KLHK.

Peserta dibagi menjadi lima kelas. Mereka akan dilatih untuk melakukan creative thinking dan design thinking tentang pengarusutamaan gender dalam bidang LHK. Di  akhir proses pembelajaran, semua peserta merancang ide, inovasi, dan aksi sederhana untuk mendukung inisiatif Training for Ecogender Activation Hub

  • Gender Competition (GENERETION)

Kegiatan ini merupakan penilaian pelaksanaan PUG yang akan dilaksanakan kepada seluruh Unit Kerja Pusat dan UPT. Untuk penilaian tingkat daerah akan dilaksanakan oleh P3E di masing-masing regional.

Untuk unit kerja yang memenuhi prasyarat pelaksanaan PUG dan inovasi dalam percepatan PUG akan mendapat penghargaan dari Menteri Lingkungan Hidup dam Kehutanan.

  • Pekan Ecogender dan Pelestarian Alam (PESTA)

PESTA akan menjadi rangkaian acara penutup Festival Gender KLHK tahun 2021. Kegiatan ini  akan diramaikan dengan beberapa kegiatan, di antaranya webinar gender, konser 7 ruang, pameran inovasi hasil peserta GLEADS dan TEACH, serta acara puncak.

Pada acara puncak nanti, akan  dilaksanakan penyerahan penghargaan kepada peserta GLEADS dan TEACH terbaik, pemenang penapak dan talskhow dengan tokoh nasional.

Sebenarnya kesetaraan bagi seluruh rakyat Indonesia, tidak terkecuali perempuan telah diamanatkan dalam konstitusi UUD Tahun 1945. Termasuk juga dalam berbagai peraturan perundang-undangan lainnya.

Kesetaraan gender, tidak hanya memberikan manfaat bagi kelompok perempuan, tetapi juga bagi seluruh kelompok masyarakat di tanah air.

Apalagi PUG merupakan sebuah strategi yang dilakukan secara rasional dan sistimatis. Tujuannya untuk mencapai dan mewujudkan kesetaraan. Dan juga keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan manusia, baik itu rumah tangga masyarakat maupun negara

Dengan adanya komitmen KLHK dalam pelaksanaan PUG, tentu akan semakin kuat dan berkelanjutan. Berbagai inovasi dan terbentuknya para champion dan leaders.

Hal ini tentu dapat menjadi sumber inspirasi bagi para pemangku kepentingan lainnya untuk menjadi sensitif gender dalam kerja-kerjanya.