Badak Putih Utara Bisa Lolos dari Kepunahan Berkat Bayi Tabung

oleh -191 kali dilihat
Sudan, badak putih utara jantan terakhir di dunia
Sudan, badak putih utara jantan terakhir di dunia/ Foto-Daily Nation
Irhyl R Makkatutu

Klikhijau.com – Kematian Sudan, badak putih utara jantan  menjadi berita pilu bagi dunia. Kematian Sudan menandakan bedak putih utara di dunia hanya tinggal dua ekor dan keduanya betina. Namun, bukan berarti kehidupan badak putih di dunia tamat.

Berkat kecanggihan teknologi di dunia medis, para ilmuwan telah berhasil menyelamatkan spesies badak putih utara asli Afrika dengan metode bayi tabung. Para ilmuwan mengekstraksi telur-telur badak putih dari wilayah selatan Afrika di sejumlah kebun binatang Eropa untuk menyempurnakan prosedur fertilisasi in-vitro (IVF) atau yang lebih dikenal dengan nama bayi tabung.

Para ahli awalnya mengumpulkan telur badak putih utara, kemudian embrionya dibuat di tubuh bak putih selatan yang juga berperan sebagai induk pengganti. Ini adalah satu-satunya cara dan kesempatan untuk menyelamatkan mamalia besar itu dari kepunahan.

KLIK INI: Pernah Melihat Kunang-kunang? Ini Fakta Tentangnya

Badak Putih Selatan yang satu ini, tepatnya bernama Hope, mungkin bertanggung jawab untuk menyelamatkan sejumlah sepupunya, Badak Putih Utara dari ancaman kepunahan. Hope dipelihara di kota Chorzow, Polandia, di mana sejumlah peneliti mengekstraksi sebagian telur miliknya, mencoba penyempurnaan teknik untuk membuahi dan memasukkan kembali telur-telur ke dalam rahim induk badak pengganti.

“Bisa dibilang prosedurnya sekarang ini ibarat melakukan suatu percobaan yang sulit dengan pergi ke Kenya dan menternakkan Badak Putih Utara yang ada di sana,” kata Jan Stejskal dari Dvur Kralove Safari Park.

Ada sekitar 17 ribu Badak Putih Selatan, tapi hanya dua Badak Putih Utara, keduanya betina dan tidak dapat berkembang biak.

“Satu-satunya cara Badak Putih bisa bertahan hidup adalah mempelajari bagaimana kita bisa memasukkan embrio ini ke rahim induk pengganti. Kami akan melakukan metode yang sama dengan beberapa badak betina di sejumlah kebun binatang Eropa untuk mengoptimalkan teknik pengembang-biakan ini,” lanjutnya.

KLIK INI: Tiga Jenis Biawak Ini Hanya Bisa Ditemukan di Raja Ampat

Semua percobaan ini merupakan tahap awal kalangan terbatas untuk menyempurnakan proses itu sebelum para peneliti mulai bereksperimen dengan dua betina Badak Putih Utara

“Hope sebenarnya badak donor terbaik yang kami miliki di Eropa. Jadi saya berharap jumlah sel telur yang kita kumpulkan sekitar sepuluh atau lebih banyak. Jika lebih banyak, ini sangat bagus,” imbuhnya.

Tim peneliti itu memanen sembilan telur badak betina sehat. Mereka telah mempelajari bagaimana pembuahan telur-telur itu bisa berhasil dilakukan di luar rahim. Yang sekarang menjadi titik temu adalah berhasilnya implantasi telur-telur yang telah dibuahi itu menjadi seekor badak.

“Pada awalnya kami memiliki beberapa ide yang tidak berhasil, jadi kami mengoptimalkan peralatan. Kami ganti peralatan dan mengubah prosedur tapi sekarang kami cukup yakin teknik yang kami memiliki sangat aman dan sangat efektif untuk memanen oosit pada hewan besar seperti Badak Putih Selatan atau Badak Putih Utara,” kata Thomas Hildebrandt dari Leibniz Institute for Zoo and Wildlife Research

Thomas juga mengatakan, mereka berharap proses implantasi dapat disempurnakan beberapa tahun mendatang. Kemudian para peneliti itu akan mencoba memanen sejumlah telur dan membuahinya dengan sperma Badak Putih Utara yang diawetkan. Jika percobaan tersebut berhasil, keberhasilan itu akan memberikan implikasi dalam menambah populasi satwa dari spesies lainnya yang lebih terancam punah.

Artikel ini pernah tayang di kompas.com, 03 Maret 2019 dengan judul “Berkat Bayi Tabung, Badak Putih Utara Berpeluang Lolos dari Kepunahan”