Mengulik Manfaat Kenari bagi Kesehatan Mental dan Otak

oleh -215 kali dilihat
Mengulik Manfaat Kenari bagi Kesehatan Mental dan Otak
Buah kenari-foto/Pixabay

Klikhijau.com – Pohon kenari telah menjadi tanaman bernilai ekonomi tinggi sejak dulu. Nilai ekonominya itu terletak pada buah, biji, dan juga kayunya.

Buah dan biji tanaman bernama latin Canarium ovatum ini  mengandung  protein dan lemak tinggi yang sering dimanfaatkan sebagai bahan makanan.

Pohon kenari menurut beberapa literatur berasal dari bagian timur wilayah Malesia, yaitu kawasan Indonesia, Papua Nugini, Filipina, hingga perbatasan Australia, ada pula yang berpendapat dari Filipina.

Di Indonesia tanaman ini banyak ditemukan di Maluku, bahkan menurut Hamidah Rahman dkk (2018), pohon kenari merupakan tanaman asli Indonesia.

KLIK INI:  Meresapi Makna Hujan Melalui Kata-kata dari Penulis Indonesia

Salah satu daerah yang banyak ditumbuhi pohon dari ordo Sapindales adalah Kepulauan Banda. Di daeraha ini, pohon kenari tumbuh besar menjulang melebihi beringin dan kelapa.

Di Kepulauan Banda sebagaimana dinukil dari econusa, tanaman ini sudah ada sejak era penjajahan dan tumbuh liar saja. Masyarakat Banda menjadikan pohon ini  sebagai salah satu sumber penghidupan atau mata pencaharian.

Tidak hanya jadi mata pencaharian, tanaman ini menurut Hamidah Rahman, dkk, (2018), khususnya bijinya  dijadikan sebagai sumber pangan, batang, daun dan bagian eksokarp dari buahnya dilaporkan pula sebagai bahan pengobatan penyakit dan pewarna makanan alternatif.

Selain itu, manfaat lainnya dari tanaman ini adalah sebagai pohon peneduh, kosmetik, dan sebagai bahan sesehatan, sementara kayunya dapat dimanfaatkan sebagai pembuatan perahu dan dayung.

Manfaat lain tanaman dari famili Burseraceae ini ditemukan pula oleh peneliti dari University of South Australia. Para peneliti menemukan jika buah kenari dapat membantu menangkal dampak stres akademik pada tubuh dan pikiran.

KLIK INI:  Anda Demam? Jangan Terburu-Buru Minum Obat!

Studi yang dipublikasikan  dalam jurnal Nutrients menunjukkan bahwa mahasiswa dapat memperoleh manfaat dari menambahkan kenari ke dalam makanan sehari-hari mereka. Khususnya saat pada mahasiswa sedang mempersiapkan ujian.

Manfaat bagi kesehatan mental dan otak

Dilansir dari Earth, para peneliti melakukan uji klinis yang berfokus pada mahasiswa sarjana selama studi universitas mereka. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi kenari dikaitkan dengan peningkatan ukuran kesehatan mental dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Profesor Larisa Bobrovskaya dan mahasiswa PhD Mauritz Herselman yang merupaka peneliti studi tersebut mengatakan,  semakin banyak bukti bahwa konsumsi kenari meningkatkan kesehatan otak dan usus.

Temuan tersebut bukanlah hal mengejutkan, sebab studi sebelumnya telah menunjukkan bahwa asam lemak omega-3, antioksidan, melatonin, polifenol, folat, dan vitamin E yang ditemukan dalam kenari semuanya berkontribusi pada manfaat otak dan usus.

KLIK INI:  Mendorong Pembangunan Berkelanjutan, Caranya Mengurangi Biaya Perdagangan

“Siswa mengalami stres akademik selama studi mereka, yang berdampak negatif pada kesehatan mental mereka, dan mereka sangat rentan selama masa ujian,” kata Herselman.

Untuk investigasi, 80 siswa dibagi menjadi kelompok perlakuan dan kontrol. Mereka dinilai secara klinis dalam tiga interval – di awal semester 13 minggu, selama ujian, dan dua minggu setelah ujian. Peserta studi dalam kelompok perlakuan mengonsumsi kenari setiap hari selama 16 minggu selama tiga interval ini.

“Kami menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi sekitar setengah cangkir kenari setiap hari menunjukkan peningkatan indikator kesehatan mental yang dilaporkan sendiri,” kata para peneliti.

“Konsumen kenari juga menunjukkan biomarker metabolisme yang lebih baik dan kualitas tidur secara keseluruhan dalam jangka Panjang,” lanjutnya.

Sementara siswa dalam kelompok kontrol melaporkan peningkatan depresi dan stres menjelang ujian, mereka yang mengonsumsi kenari tidak mengalami masalah ini.

KLIK INI:  Mana yang Aman dan Efektif, Obat Herbal Atau Sintesis?

“Organisasi Kesehatan Dunia baru-baru ini menyatakan bahwa setidaknya 75 persen gangguan kesehatan mental memengaruhi orang di bawah usia 24 tahun. Itu membuat mahasiswa sarjana sangat rentan terhadap masalah kesehatan mental,” tambah Herselman.

Sementara itu, menurut Profesor Bobrovskaya, gangguan kesehatan mental umum terjadi pada mahasiswa dan dapat berdampak buruk pada kinerja akademik dan kesehatan fisik jangka panjang mahasiswa.

“Kami telah menunjukkan bahwa mengonsumsi kenari selama periode stres dapat meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan umum mahasiswa, serta menjadi camilan sehat dan lezat serta bahan serbaguna dalam banyak resep, untuk melawan beberapa efek negatif dari stres akademik,” kata Profesor Bobrovskaya.

Taksonomi pohon kenari

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah klasifikasi pohon kenari. Perlu diketahui pohon ini jumlahnya lebih dari 100 jenis spesies di dunia.

  • Kindgom: Plantae
  • Subkingdom: Tracheobionta
  • Superdivisi: Spermatophyta
  • Divisi: Magnoliophyta
  • Kelas: Magnoliopsida
  • Subkelas: Rosidae
  • Ordo:  Sapindales
  • Famili: Burseraceae
  • Genus: Canarium
  • Spesies: Canarium ovatum, Canarium indicum L, Canarium vulgare Leenh, Canarium amboinense Hoch, Canarium zeylanicum
KLIK INI:  Pohon Tin, Pohon ‘Surga’ yang Memiliki Banyak Khasiat