Maurice, Ayam Jantan Pertama di Dunia yang Menang di Pengadilan

oleh -2,361 kali dilihat
Maurice, Ayam Jantan Pertama di Dunia yang Menang di Pengadilan
Ilustrasi ayam jantang/foto-ist
Irhyl R Makkatutu
Latest posts by Irhyl R Makkatutu (see all)

Klikhijau.com – Masih ingat Maurice, seekor ayam jantan di Prancis yang disidang karena kokoknya?. Pada hari Kamis, 6 Juli 2019 lalu Maurice disidang. Ia menjadi terdakwa dalam perselisihan antarwarga desa di negara asal Antoine Griezmann tersebut.

Para tetangga di desa Saint-Pierre-d’Oléron, di Isle of Oléron, tempat tinggal Maurice pertama kali mengeluh pada April 2017, memintanya untuk menjaga agar Maurice diam.

Permintaan tersebut disampaikan kepada Corinne Fesseau, sang pemilik Maurice. Para tetangga menuduh Maurice menyebabkan polusi suara.

Nah, setelah beberapa lama tak dengar kabar tentang ayam jago tersebut. Kini beredar lagi berita tentangnya. Salah satunya ditulis oleh Ellen RiVeren di Merdeka.com

KLIK INI:  Kokoknya Dianggap Mengganggu, Seekor Ayam Jago Disidang di Prancis

Ellen RiVeren, melansir berita dari The New York Times, Jumat, 6 September 2019 lalu bahwa tuntutan tetangga Fesseau tersebut akhirnya ditolak hakim.

Hakim memutuskan sebagai ayam jago, sebagai ayam jantan, memiliki hak untuk berkokok di habitatnya.

Simbol nasional Prancis

“Maurice telah memenangkan pertarungannya,” kata pengacaranya, Julien Papineau, setelah keputusan pengadilan.

“Ayam jantan ini hanya menjadi dirinya sendiri,” kata Papineau.

Pengadilan juga memberi ganti rugi kepada ayam ini sebesar USD 1.100, lebih dari cukup untuk memperbaiki kerusakan kadang ayam hijau sederhana milik Maurice.

KLIK INI:  Kambing Jadi Pasukan Pencegah Kebakaran Hutan di Portugal

Sebelumnya, ayam jantan milik Corinne Fesseau itu dituntut oleh pasangan pensiunan, Jean-Louis Biron dan Joelle Andrieux, yang sedang berlibur di rumah dekat dengan Fesseau. Mereka mengklaim liburan mereka penuh tekanan karena berisiknya Maurice.

Kasus ayam ini bagi ribuan orang di seantero Prancis, menjadi isu simbol nilai-nilai pedesaan, nilai abadi di negara itu yang mereka katakan sedang terancam.

Tetangga lainnya turut membela Maurice di pengadilan dan walikota mengeluarkan peraturan yang melindungi hak-hak binatang.

Papineau juga mengatakan bahwa kejadian ini memberikan penegasan bahwa orang yang beritikad buruk tidak selalu menang dan harus menerima suara alam.

Sikap mereka terhadap ayam jantan, yang merupakan salah satu simbol nasional Prancis, telah dianggap sebagai indikasi polarisasi antara perkotaan dan pedesaan Prancis.

KLIK INI:  Viral, Seekor Kambing Berparas Ganteng Hebohkan Negeri Jiran