Klikhijau.com – Tak asing sebuah sebuah lirik di telinga kita yang menjadi soundtrack salah satu film terbaik di Indonesia. Lirik itu berbunyi seperti ini “orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman”.
Nah, ternyata ada tongkat kayu yang dapat berubah menjadi tanaman betulan lho. Penasaran? Lanjutkan membaca ya!
Kini banyak orang yang semakin gencar untuk menyuarakan aksi peduli lingkungan dan peduli terhadap bumi.
Hal ini muncul karena semakin banyak fenomena bencana yang dirasakan sebagai akibat dari perubahan iklim.
Banjir, tanah longsor, mencairnya es di kutub utara, musim yang tidak menentu, kenaikan muka air laut, kenaikan suhu bumi, kelangkaan sumber pangan, kekeringan dan masih banyak lagi bencana yang kita rasakan.
Banyak para aktivis, swasta, pemerintah maupun masyarakat mulai mencari cara untuk mengurangi dampak perubahan iklim.
Dilansir dari Avaxnews, ada sebuah penemuan kecil namun cukup kreatif untuk membantu menghijaukan dan menyegarkan kembali bumi ini. Setidaknya, di lingkup tempat tinggal kita.
Pensil ramah lingkungan
Salah satunya adalah perusahaan pensil yang berinovasi menciptakan pensil yang ramah lingkungan.
Pensil tersebut bernama Sprout A Pencil That Grows. Pensil ini memiliki dua fungsi sekaligus, yaitu untuk menulis dan menjadi bibit tanaman. Keren bukan?
Sebuah konsep sederhana namun sangat cerdas dan bermanfaat. Dengan menanam pensil ini, Anda bisa menumbuhkan tanaman.
Di dalam pensil ini tak hanya berisi karbon yang berfungsi untuk menulis tetapi juga terdapat benih tanaman yang dapat menghasilkan kehidupan baru.
Bagian atas pensil disematkan benih-benih berbagai tanaman (melalui kapsul), seperti tanaman herbal, bunga dan juga sayuran. Jadi dalam satu pensil terdapat dua manfaat sekaligus.
Masyarakat yang menggunakan Sprout Pencil ini bisa menggunakannya sebagai pensil biasa. Jika sudah pendek, pengguna bisa langsung menancapkan bagian atas pensil di pot berisi tanah.
Pada batang pensil terdapat tulisan sesuai dengan benih apa yang ada di dalamnya. Sehingga masyarakat bisa memilih tanaman apa yang diinginkan.
Caranya pun cukup mudah, yakni tancapkan pensil pada pot yang berisi tanah, siram dengan air secukupnya serta usahakan terkena sinar matahari yang cukup. Maka tanaman akan segera tumbuh.
Waktu yang kita butuhkan untuk melihat keunikan ini hanya satu minggu saja, dan tanaman seperti basil atau parsley akan tumbuh di pot mini kita.
Aksi ini bisa menjadi metode kampanye untuk menyelamatkan bumi serta mendidik anak-anak sejak dini untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam pohon.
Kapan lagi selamatkan bumi dengan cara yang sederhana kalau bukan sekarang? Ayo selamatkan bumi!