- Bagaimana Tanaman Mendengarkan Kita? - 21/04/2024
- Defisit Narasi Lingkungan dalam Politik Lokal di Indonesia - 28/12/2023
- Demmatande, Pejuang Pemberani dari Kampung Paladan Mamasa - 10/11/2023
Klikhijau.com – Lidah mertua berbunga? Saya baru tahu juga, setelah Profesor Wim Poli, guru besar dari Universitas Hasanuddin mengunggah gambar di akun facebooknya. “Pertama kali mekar sejak ditanam, bertahun yang lalu,” tulis Sang Profesor.
Dari gambarnya, dua bunga lidah mertua mekar subur berwarna putih. Jenis Sansiviera, kata Wim Poli menjawab pertanyaan Netizen. Banyak yang memuji keindahan bunga yang kuncup dari lidah mertua, sebagiannya mungkin baru lihat. Persis seperti saya yang menyangka lidah mertua tak berbunga.
Saya akhirnya membongkar sumber-sumber terpercaya untuk mengulas perihal tanaman istimewa satu ini. Sansiviera nama latin dari lidah mertua. Ia istimewa dan belakangan naik daun dan banyak dibudidaya di halaman rumah sebab manfaatnya yang dahsyat.
Tumbuhan tropis dari Afrika Barat ini tampak semirip lidah yang menjulur. Ada corak khusus di bagian tanaman yang menyerupai kulit ular. Juga warna kemuning yang tercurah tajam pada bagian pinggir tanaman ini membuatnya tampak khas. Rupawan sekali pokoknya. Tetapi, yang lebih berkesan adalah manfaatnya yang luar biasa sebagai penyerap polusi udara CO2.
Riset NASA Dilansir CNN, menyebut lidah mertua dapat menyerap racun di udara seperti benzene, xylene, trichlorethylne, dan formaldehyde. Zat tersebut berbahaya bila bebas bergentayangan dan dihirup ke dalam tubuh kita. NASA pun merekomendasikan, agar kita menanam sekurangnya 15-18 tanaman lidah mertua di rumah demi menangkal polusi udara.
Selain sebagai pengontrol polusi udara dan pesonanya saat berbunga-bunga, lidah mertua menyimpan manfaat istimewa lainnya. Berikut diantaranya.
Penghasil oksigen
Ini yang mengejutkan, lidah mertua dapat menyerap oksigen sehingga memperbaiki kualitas udara di rumah. Informasi ini pula yang membuat saya bergegas mencari bibit lidah mertua dan menanamnya di halaman rumah. Saya berencana menambah koleksi lagi ke depannya agar sumber oksigen terus meningkat.
Sansiviera layak pula ditaruh di dekat tempat tidur karena fungsinya yang dapat menghasilkan oksigen murni.
Bisa dimanfaatkan sebagai aroma terapi
Lidah mertua memiliki aroma yang khas. Di sejumlah negara, tanaman ini dijadikan sebagai bahan baku pembuatan parfum dan aromaterapi alami. Tidak saja itu, perawakannya yang khas membuat pemiliknya terhindar dari gangguan stres. Jadi, Sansiviera memang layak bertandang di halaman rumah Anda.
Pencegah alergi
Selain menghasilkan oksigen, lidah mertua ternyata satu tanaman yang tidak memproduksi alergen (zat pencetus alergi). Sansiviera punya kemampuan melepas uap air di udara dan mengurangi pemicu alergi di udara. Anda yang kerap dihantui alergi tentu punya alasan menanam lidah mertua.
Menyerap radiasi dari alat elektronik
Rumah kita tidak bisa menghindar dari alat elektronik seperti laptop, televisi dan lainnya. Lidah mertua dapat menyerap radiasi yang ditimbulkan akibat benda-benda elektronik itu. Jadi, tanaman ini dapat ditaruh di sekitar elektronik rumah Anda, selain sebagai bagian dari kreasi dekorasi rumah.
Nah, sekarang semakin lengkaplah alasan kita merawat lidah mertua di rumah. Seperti di rumah Profesor Wim Poli yang menjaganya hingga berbunga-bunga. Membahagiakan!
