Ketika Tempat Pembuang Sampah Bersalin Wajah jadi Tempat Rekreasi

oleh -122 kali dilihat
Ketika Tempat Pembuang Sampah Bersalin Wajah jadi Tempat Rekreasi
Cesar Chavez Park-foto/visitberkeley

Klikhijau.com – Tempat pembuangan sampah, jadi tempat paling menjijikkan bagi banyak orang. Sehingga banyak yang menghindarinya. Karena manusia pada dasarnya menyukai kebersihan.

Aktivitas membuang sampah, entah pada tempatnya atau bukan. Tujuannya adalah agar tercipta kebersihan. Namun, sayang tempat yang dijadikan tempat pembuangan akan berubah jadi kotor.

Sampah memang tidak hilang. Hanya berpindah tempat saja atau berubah wujud, misalnya sampah di rumah, jika Anda membuangnya sampah itu tidak hilang. Hanya berpindah tempat saja.

Demikian juga dengan daur ulang. Tidak menghilangkan sampah, hanya mengubahnya dalam bentuk lain—dari tidak memiliki harga menjadi punya harga.

Karena rasa jijik, banyak orang menghindari tempat sampah. Jika pun lewat yang dilakukannya adalah menutup hidung. Lokasi yang dijadikan tempat sampah pun sulit terurus.

KLIK INI:  Gua Batu Rammang-Rammang, Ruang Eksotik bernuansa Klasik Seolah di Istana Batu

Namun, bukan hal mustahil mengubah tempat pembuangan sampah menjadi tempat keren. Menjadi lokasi perumahan atau menjadi tempat rekresai, misalnya.

Semisal beberapa tempat sampah di luar negeri yang akan dibahas. Tak ada yang percaya jika dulunya terdapat timbunan sampah di lokasi tersebut. Kini tempat itu telah jadi tempat yang tak lagi dihindari—tak ada lagi yang menutup hidung ketika melewatinya.

Ini kisah beberapa tempat sampah yang  bersalin wajah jadi wahana rekreasi yang keren

  • Bukit Tagar

Lokasinya terdapat di negara tetangga, Malaysia. Bukit ini berlokasi di Distrik Hulu Selangor. Pemerintah Malaysia menjadikan tempat ini sebagai tempat  pembuangan sampah secara resmi.

Hal menarik dari Bukit Tagar karena hingga kini masih jadi tempat pembuangan sampah. Namun, pengunjung tak akan menemukan sampah berserakan di mana-mana.  Pengunjung yang datang akan disuguhi pemandangan yang memesona.

  • Bukit Trashmore

Terletak di Amerika Serikat,  tepatnya di Illinois. Dulunya bukit ini merupakan tempat pembuangan sampah padat yang berasal dari kawasan Illinois dan sekitarnya.

Namun, pada tahun tahun 1965, bukit Bukit Trashmore disulap jadi taman umum dengan fasilitas olahraga yang lengkap.

  • Philadelphia Magic Garden

Tak hanya Bukit Trashmore, Amerika Serikat juga memiliki lokasi sampah bersalin wajah jadi tempat wisata, yakni  Philadelphia Magic Garden.

Taman  Philadelphia Magic Garden  memiliki labirin dan kamar-kamar kecil. Menariknya labirin dan taman kecil itu terbuat dari dinding beton yang berisi aneka sampah berupa botol, ubin, botol, tembikar, bagian sepeda hingga potongan boneka.

Saat ini, taman  Philadelphia Magic Garden telah menjadi sebuah museum, ruang galeri, dan fasilitas acara yang jauh dari kesan kumuh dan menjijikkan.

KLIK INI:  Ratas Pengembangan Destinasi Pariwisata Prioritas, Ini 6 Poin Arahan Presiden!
  • Sai Tso Wan

Lokasi ini berada di Asia, tepatnya di Hong Kong.  Sai Tso Wan merupakan sebuah taman rekreasi. Di tempat ini telah dilengkapi fasilitas lengkap yang bisa memanjakan pengunjung.

Sai Tso Wan menjadi taman dengan fasilitas rekreasi pertama di Hong Kong yang dibangun secara permanen di sebuah lokasi pembuangan sampah.

Padahal dulunya tempay ini  menampung banyak limbah  dari kawasan Kowloon Timur. Saat ini,  Sai Tso Wan  memiliki sejumlah fasilitas yang bisa dinikmati publik, semisal jogging track, taman bermain,  lapangan olahraga dan bahkan menjadi tempat piknik

  • Pantai Kaca Fort Bragg

Sejak tahun 1949 Pantai Kaca Fort Bragg telah menjadi tempat sampah yang berlokasi  di Amerika Serikat.  Namun kini telah menjadi tempat wisata.

Selama 18 tahun lebih, pantai ini dipenuhi sampah botol bekas lainnya yang dibuang oleh pengunjungnya.

Namun, alam membuat keajaiban. Pecahan kaca dari botol tersebut tersulap oleh alam sehingga mengalami erosi karena air laut. Hal itulah yang menjadikan permukaannya menjadi halus. Kemudan pecahan botol-botol itu pecah melahirkan berwarna-warni yang eksotis

Saat ini Pantai Kaca Fort Bragg telah bagian tak terpisahkan dari MacKerricher State Park yang  dan menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik disambangi.

KLIK INI:  Di Pulau Larea-rea yang Sepi, Mahasiswa Jepang dan Unhas Lepas Tawa
  • Old Car City

Old Car City merupakan kawasan dengan luas 40 hektar. Lokasinya berada di kawasan Georgia. Tempat ini dihuni  barang rongsokan yang diisi oleh sekitar 4.400 mobil klasik.

Barang-barang rongsokan dari masa lalu itulah yang menjadikan tempat ini menarik untuk dikunjungi.

Apalagi tempat ini  memiliki galeri indoor kecil yang berisikan ribuan cangkir Styrofoam yang dilapisi tinta yang sangat menarik.

  • Cesar Chavez Park

Berlokasi di  di Berkeley, California, Amerika Serikat. Taman yang diberi nama Cesar Chavez Park ini, dulunya adalah lokasi pembuangan sampah terbesar di Bay Area sejak tahun 1957.

Namun, pada  1969, ada sebuah program revitalisasi sehingga tempat yang dulunya jorok pun menjelma sebagai wahana wisata.

Program revitalisasi itu selesai 1991, yang berhasil mengubah tenoat tersebut menjadi sebuah taman rekreasi bernama North Waterfront Park.

Lalu pada  tahun 1996 North Waterfront Park berganti nama menjadi Cesar Chavez Park hingga sekarang.

  • Chambers Gully, Australia

Siapa sangka jika  lokasi sampah yang berama  Chambers Gully di Australia kini berubah menjadi wahana rekreasi yang menarik.

Chambers Gully sendiri berlokasi di bagian timur Adelaide, ibukota Australia Selatan. Saat ini, eks tempat pembuangan sampah ini telah menjelma jadi taman yang dibuka untuk umum.

Tempat ini pun menjadi  habitat koala—satwa khas Australia. Berkunjung ke taman ini, pengunjung bisa memanen sensai kehidupan alam liar yang sangat asri memesona.

KLIK INI:  Jasa Raharja Beri "Kejutan" Manis Kepada UPDT Losari