- Atasi Triple Planetary Krisis, KLHK Gelar Penanam Mangrove Serentak di 24 Titik - 24/04/2024
- Babak Baru Kasus Makelar Kayu Ilegal Asal Lutim, Berkas Dilimpahkan ke Kejari Tana Toraja - 24/04/2024
- Hari Bumi 2024: Ford Foundation Dukung BRWA Kelola Registrasi Wilayah Adat di Tapanuli Utara dan Lutra - 23/04/2024
Klikhijau.com – Aksi Tim Nasional (timnas) Jepang di Piala Dunia Qatar 2022 memang mengejutkan. Mereka berhasil menyingkirkan Timnas Jerman, bahkan menjadi juara grup.
Sayangnya perjalanan mereka harus kandas di babak 16 besar. Jepang takluk oleh Kroasia lewat drama adu penalti.
Kekalahan itu membuat suporter Samurai Biru (julukan Timnas Jepang) kecewa dan tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Mereka harus pulang kampung.
Timnas Jepang memang tak bisa menaklukkan babak 16 piala dunia tahun ini. Namun, mereka mampu menaklukkan banyak hati dengan budaya kebersihan Negeri Matahari Terbit itu.
Saat Timnas Jepang harus kandas, para fansnya tak lantas meninggalkan budaya mereka. Mereka tetap setia menjalankannya, yakni membersihkan stadion di mana Timnas Jepang bertanding.
Perilaku itu bukan spontanitas, tapi telah berulang kali dilakukan dan jadi perbincangan dunia. Menariknya, bukan hanya fans samurai biru berperilaku bersih, tetapi juga timnas mereka, yang meninggalkan ruang ganti dengan bersih.
Aksi tersebut sontak saja melahirkan banyak pertanyaan. Kenapa suporter dan Timnas Jepang melakukannya?
Menurut pelatih Jepang, Hajime Moriyasu hal tersebut bukanlah hal aneh.
“Itu adalah hal yang normal bagi kami,” kata Moriyasu dilansir dari VOA.
“Bagi kami, ketika Anda meninggalkan suatu tempat maka Anda harus meninggalkannya seperti sedia kala. Itu adalah edukasi sejak kecil buat orang-orang Jepang, dasarnya. Maka bagi kami, itu bukan hal spesial,” tegasnya.
Menular ke suporter negara lain
Aksi bersih suporter Timnas Jepang, tak hanya ramai dibincangkan, tetapi juga menular ke suporter timnas negara lain yang hadir langsung di stadion menonton.
Misalnya suporter Timnas Negara Senegal, mereka juga terlihat memungut sampah yang tercecer di stadion di Stadion Al Thumama, Doha. Kejadian itu terekam pada Minggu, 27 November 2022 lalu.
Aksi tersebut dilakukan seusai lagi pertandingan kedua Grup A Piala Dunia 2022 yang mempertemukan Qatar vs Senegal.
Aksi bersih-bersih stadion yang dilakukan suporter Senegal tersebut kemudian viral setelah akun media Prancis ‘Stades Football Club’, @StadesC, mengunggah videonya di Twitter.
“Video ketika suporter Senegal mengambil inspirasi dari Jepang dengan membersihkan stadion di akhir pertandingan melawan Qatar,” tulis akun tersebut sebagai keterangan video dikutip Senin, 28 November 2022.
Selain supporter Senegal, suporter Timnas Prancis juga melakukan aksi bersih stadion. Saat laga Prancis vs Polandia tersaji di Al Thumama Stadium, Doha pada Minggu 4 Desember 2022 lalu.
Dalam posting-an akun Instagram projectfootballdotcom, terlihat foto-foto beberapa suporter Prancis yang membawa kantong plastik dan bersih-bersihkan sampah.
Hanya saja menurut detikSport, berita tersebut masih dicari kebenarannya, sebab belum ada media-media internasional memberitakannya.
Dilansir dari libero.id, suporter Timnas Maroko juga melakukan aksi bersih-bersih stadion setelah pertandingan Maroko vs Belgia.
Beberapa suporter Maroko terlihat menunjukkan membantu membersihkan Stadion Al Thumama. Tempat pertandiang berlangsung.
Seorang wanita yang memakai jersey Maroko terlihat membawa bin bang berwarna biru di sekitar barisannya.
bin bang tersebut memungkinkan sesama penonton untuk membuang sampah mereka. Dia kemudian bergerak lebih jauh ke bawah untuk membersihkan lantai stadion agar tidak ada sampah yang tertinggal.
Beberapa detik kemudian, seorang pria terlihat mengambil tas tersebut dari wanita itu lalu mengirimkannya ke sekitar stadion.
Sahabat hijau, aksi para suporter bola tersebut semoga bisa menginspirasi untuk menjaga kebersihan. Di mana pun kita berada.
Saatnya menularkan hal-hal baik, menjaga kebersihan, misalnya.