Kayu Suren, Manfaatnya dan 5 Fakta Menarik Tentangnya

oleh -18,506 kali dilihat
Kayu suren
Dedaunan pohon suren-Foto/wikipedia
Anis Kurniawan

Klikhijau.com – Kayu surian atau suren (Toona sureni) adalah satu jenis kayu dari famili Meliaceae yang bernilai ekonomi tinggi. Kayu suren digemari masyarakat sebagai papan pada perumahan, kayu lapis, mebel, kotak cerutu, peti kemas, kerajinan tangan dan interior ruangan.

Kelebihan lain dari kayu suren adalah teksturnya yang tidak mudah mengalami pembusukan atau dimakan rayap. Kayunya berserat putih agak kemerahan. Halus, berurat indah dan bergaris-garing memanjang, membuat teksturnya eksotis.

papan kayu suren
Tektur papan kayu suren yang indah-Foto/wikipedia

Pohon suren dapat tumbuh menjulang mencapai 60 meter dengan diameter sekitar 1 bahkan 4 meter. Pohon ini sangat cepat tumbuh dan banyak dijumpai di Pulau Jawa, Sumatra dan Bali. Di Malaysia dinamai Surian wangi, di Thailand disebut surian, sedangkan di di Philipina bernama danupra.

Kayu suren mudah dibentuk dan diamplas, dibuat lubang persegi atau dibubut. Kulit batang suren berwarna abu-abu coklat sampai coklat tua. Pohon suren mudah tumbuh hanya dengan asupan cahaya yang memadai, sehingga dapat dikembangkan secara bebas di tanah terbuka.

Selain itu, ada 5 fakta menarik lainnya tentang kayu suren yang juga menarik diketahui.

KLIK INI:  Meniran, Tumbuhan Liar Sang Pemelihara Imun Tubuh yang Layak Dimengerti
  1. Daunnya tidak dimakan ternak

Sekadar diketahui, daun pohon suren tidak dimakan ternak, sehingga pohon ini aman dari gangguan. Bebas di tanam di mana saja termasuk di kawasan yang ada hewan ternak berkeliaran. Bahkan ada penelitian menyebut kalau ada ternak atau hewan yang memakan daun suren maka hewan tersebut akan mabuk.

  1. Kulit batangnya yang unik

Kulit batang pohon suren sangat unik yakni terlihat pecah-pecah dan seolah-olah tumpang tindih. Berwarna cokelat keputihan, pucat keabu-abuan dan mengeluarkan aroma khas bila dipotong. Kayunya ringan dan teras kayunya berwarna cokelat sehingga sangat antik dibuat mebel atau kerajinan.

  1. Kulit dan akar bisa jadi obat

Banyak orang yang menjadikan kulit serta akar pohon suren sebagai ramuan obat yakni untuk menyembuhkan diare. Sedangkan buah juga kulitnya  dapat digunakan sebagai minyak atsiri. Kulit batangnya yang harum juga banyak digunakan sebagai campuran obat demam dan desentri.

Sedangkan ekstrak daunnya banyak dipakai sebagai antibiotik dan bio-insetisida. Ada pula yang memanfaatkan kulit batang dan buahnya untuk pembuatan minyak esensial (aromatik).

  1. Penolak nyamuk dan serangga

Berdasarkan penelitian, kayu suren mengandung bahan surenon dan surenolakton yang berfungsi sebagai penghambat larva serangga. Bahan-bahan ini juga terbukti dapat mengusir serangga dan nyamuk.

  1. Pemecah angin

Kerena postur pohonnya yang menjulang tinggi dan tegak lurus, pohon suren biasanya digunakan pula sebagai pemecah angin. Suren biasa dijumpai di perkebunan teh dan juga cocok ditanam  di tepi jalan.

KLIK INI:  Kenalkan Kedih, Si Rambut Kelabu Tua Keperakan yang Lucu