Catatan Singkat dari Peringatan Hari Kehati

oleh -98 kali dilihat
Catatan Singkat dari Peringatan Hari Kehati
Suasana peringatan Hari Kehati/Foto-istimewa
Irhyl R Makkatutu
Latest posts by Irhyl R Makkatutu (see all)

Klikhijau.com – Tiga orang duduk membelakangi spanduk yang digantung. Dua orang lelaki dan satu perempuan.

Spanduk yang tergantung di belakang ketiga orang itu cukup ramai, namun tulisan yang paling mencolok adalah, Hari Peringatan Kehati 2019.

Kehati adalah singkatan dari Keanekaragaman Hayati, hari ini, Rabu, 22 Mei merupakan hari peringakatan keanekaragaman hayati.

KLIK INI:  Ini Manfaat Keanekaragaman Hayati, Menjaganya Berarti Menjaga Kehidupan

Peringatan Kehati kali ini digelar dk MaxOneHotel di Jl. Makam Pahlawan, Makassar. Ada beberapa item kegiatan sesuai yang tertera di spanduk yang saya katakan tadi ramai.

Ada pembinaan lembaga konservasi penangkar dan pengedar TSL, ngopi (ngobrol pintar) peduli konservasi, demo aplikasi new one, release satwa endemik, ramadan street campaign, dan penamaan satwa endemik, serta akan dirangkaikan buka puasa bersama.

KLIK INI:  Belasan Pelajar Belanda Belajar Keanekaragaman Hayati di Indonesia

Saya hampir lupa, sub tema kegiatan Kehati ini, yakni pengelolaan konservasi TSL Wallacea menuju era revolusi industri 4,0, sedangkan tema besarnya sesuai yang tertera di spanduk, Our Biodivirsity, Our Food, and, Our Healt.

Ketiga orang yang duduk di belakang spanduk itu, dua di antaranya adalah narasumber pada peringatan Kehati hari ini. Sementara yang perempuan bertindak sebagai moderator. Ketiganya membelakangi spanduk agar bisa menghadap ke arah peserta yang memenuhi ruangan, yang sedang khidmat mendengar pemaparan narasumber.

Ketika catatan ini diterbitkan, satu dari ketiga pemateri berdiri memaparkan materinya

KLIK INI:  Keragaman Hayati Indonesia Jadi Sumber Pangan dan Kesehatan