Cara Merawat Sansevieria agar Tumbuh Baik Memberi Sejuta Manfaat!

Klikhijau.com – Sansevieria, tanaman yang amat populer dengan nama lidah mertua. Tanaman ini kerap menghiasi halaman rumah karena manfaatnya yang luar biasa, diantaranya dapat memperbaiki kualitas udara dan menyerap polutan.

Menariknya, harga tanaman hias satu ini tidak terlampau mahal bila dibanding dengan tanaman lain. Bahkan, populasinya yang melimpah membuatnya agak mudah didapat, sebab ada banyak orang yang rela berbagi tanaman hias ini setelah berkembang biak.

Dengan manfaatnya yang luar biasa, sansevieria sudah selayaknya memang ada di halaman rumah Anda. Perawatannya juga relatif mudah karena tidak terlalu rewel. Meski demikian, salah memahami tanaman ini akan berakibat buruk pada pertumbuhan dan perkembangannya.

Berikut beberapa trik dan panduan dalam merawat tanaman ini yang mungkin perlu diperhatikan:

KLIK INI:  Kaktus dan Sukulen Menjadi Tanaman Hias Favorit, Ini Perbedaan Keduanya!

• Perhatikan asupan airnya

Masalah utama yang kerap dijumpai pada tanaman ini adalah asupan airnya yang salah. Dampaknya serius yakni pembusukan pada akar atau pertumbuhannya yang bermasalah.

Sejatinya, tanaman ini membutuhkan sedikit air. Anda hanya perlu memastikan bahwa semua tanahnya sudah kering. Caranya dengan menancapkan jari ke tanah. Kelebihan air benar-benar akan mengancam hidup sang lidah mertua.

Jadi pastikan Anda meletakkan tanaman ini di tanah dengan drainase yang sangat baik dan saat Anda menyiramnya, pastikan tidak ada air “sisa” yang tertinggal di dalam pot. Sansevieria tidak dapat berakar di air mana pun, karena busuk akar terjadi dengan mudah.

Penyiraman terbaik dapat dilakukan selama 2 hingga 4 minggu sekali. Di musim kemarau, Anda dapat menyiramnya setiap dua minggu sekali.

Namun perlu dipertimbangkan bahwa penyiraman pada lidah mertua sangat tergantung pada apakah Anda menempatkannya di lokasi yang terang atau gelap. Jika di lokasi yang lebih cerah, Anda bisa lebih sering menyiraminya. Intinya adalah pastikan tanah mengering di sela-sela penyiraman.

• Perhatikan pencahayaan

Sejatinya, tanaman ini sangat fleksibel dalam hal kebutuhan cahaya. Ia dapat ditempatkan di tempat teduh hingga sinar matahari langsung.

Sansevieria adalah tanaman yang sangat kuat, jika terkena sinar matahari langsung, daunnya tidak akan mudah terbakar. Namun, ketika Anda menempatkan tanaman ini di lingkungan terbuka, perhatikan intensitas penyiramannya, karena air lebih cepat menguap di bawah sinar matahari langsung.

• Pemupukan

Pada dasarnya, tanaman ini tidak terlalu membutuhkan pupuk yang banyak atau pupuk tertentu. Pemupukan hanya dilakukan saat musim panas atau kemarau saja dengan porsi yang secukupnya saja.

Alasan pemupukan tidak diperlukan untuk sansevieria adalah kenyataan bahwa tanaman itu tumbuh sangat lambat. Pemupukan biasanya dilakukan untuk tanaman yang tumbuh dengan cepat, berbunga, atau menggunakan banyak energi dengan cara lain.

Sansevieria umumnya merupakan tanaman yang sangat statis. Ia sangat hemat energi, dan tidak membutuhkan pupuk terlalu sering. Meski ditemukan ada pula jenis tertentu yang ternyata berbunga.

• Tanah untuk sansevieria

Sansevieria adalah tanaman yang menyukai lingkungan kering dan tidak tumbuh dengan baik di lingkungan yang lembab dan basah. Karena itu, penting untuk menggunakan tanah dengan drainase yang sangat baik untuk sansevieria.

Cara terbaik adalah menggabungkannya dengan pot yang memiliki lubang drainase di bagian bawah. Dengan cara ini semua kelebihan air akan keluar dari pot dan Anda tidak akan mengambil risiko penyakit busuk akar pada sansevieria Anda.

Demikianlah pembahasan singkat mengenai tanaman ini, tidak terlalu rewel bukan? Intinya, ayo segera menanamnya di halaman untuk kualitas udara yang baik di rumah. Selamat mencoba!